WahanaNews.co, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan materi pembekalan terkait korupsi kepada seluruh jajaran Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah.
"Saya berkesempatan memberi materi tentang 'Strategi Pemberantasan Korupsi dan Menumbuhkan Budaya Antikorupsi demi Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045'," ujar Sigit dalam keterangannya, Jumat (25/10).
Baca Juga:
Budiman Ungkap Beda Tentara Otoriter & Demokratis, Usai Pembekalan 'The Military Way'
Dalam pembekalannya, Sigit menekankan sinergisitas dan kolaborasi dari seluruh komponen bangsa menjadi kunci utama pemberantasan korupsi yang membahayakan masa depan bangsa.
Sigit menambahkan lembaganya juga terus berkomitmen untuk mengawal seluruh kebijakan pemerintah agar dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi guna mencapai target pembangunan nasional.
"Bapak Presiden RI menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk membangun kerjasama tim yang siap menjalankan pemerintahan," tuturnya.
Baca Juga:
Retreat Kabinet di Magelang Lancar, PLN Sukses Amankan Listrik Secara Berlapis
Prabowo diketahui mengumpulkan semua anggota kabinetnya untuk mendapatkan pembekalan khusus di Akmil Magelang.
Dia mengungkap alasannya menerapkan "the military way" kepada para menteri Kabinet Merah Putih lewat pelatihan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Prabowo ingin menyelaraskan kedisiplinan dan kesetiaan para menteri terhadap bangsa dan negara. Dia membantah ingin membuat kabinet militeristik.
"Saya tidak bermaksud membuat Anda militeristik, salah, bukan itu. The military way ditiru oleh banyak pemerintah terutama perusahaan-perusahaan," kata Prabowo dalam pidato di Akmil Magelang, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (25/10/2024).
Prabowo mengatakan inti 'the military way' adalah kedisiplinan. Selain itu, ia menekankan soal kesetiaan.
Dia menyampaikan kesetiaan yang dimaksud adalah kepada bangsa dan negara. Prabowo berkata telah disumpah untuk mempertahankan bangsa dan negara. Ia ingin para menteri juga melakukan hal yang sama.
"Kesetiaan benar-benar, minta saudara tidak setia kepada Prabowo, setia kepada bangsa dan negara Indonesia," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menekankan fokus dan komitmen para anggota Kabinet Merah Putih. Dia membahas soal pengentasan kemiskinan, program Makan Bergizi Gratis, pemberantasan korupsi, swasembada pangan, hingga swasembada energi.
Prabowo membawa seluruh anggota Kabinet Merah Putih ke Akmil Magelang. Ia menggembleng para menteri dengan sejumlah pelatihan, mulai dari senam pagi hingga baris-berbaris.
Dalam pelatihan itu, para menteri tinggal di tenda. Mereka juga memakai seragam loreng-loreng Komando Cadangan (Komcad). Mereka dibangunkan pukul 04.00 WIB dengan suara terompet.
[Redaktur: Alpredo Gultom]