Usai menerima penghormatan resmi, Presiden Prabowo bergerak menuju kendaraan yang telah dipersiapkan.
Ia akan menumpangi Limousine Cadillac panjang milik keluarga Kerajaan Belanda, yang dikenal hanya digunakan dalam acara tingkat tinggi kenegaraan.
Baca Juga:
Pidato 'Keras' Petro di PBB Guncang Dunia, Serang Trump dan Serukan Intervensi Gaza
Kendaraan tersebut biasanya disimpan di Royal Stables, kawasan Istana Noordeinde, Den Haag.
Penyediaan kendaraan kerajaan ini dianggap sebagai bentuk penghormatan besar dari pihak Belanda terhadap kunjungan Presiden Indonesia.
Dalam agenda yang sudah dijadwalkan, Presiden Prabowo akan diterima secara resmi oleh Raja Willem-Alexander di Istana Huis ten Bosch.
Baca Juga:
Meutya Hafid: Pernyataan Prabowo di PBB Jadi Pesan Kuat Indonesia untuk Dunia
Pertemuan keduanya diharapkan tidak hanya mempererat persahabatan, tetapi juga membuka jalan bagi penguatan kerja sama strategis di berbagai sektor, mulai dari ekonomi, pendidikan, teknologi, hingga pertahanan.
Kunjungan Presiden Prabowo ke Belanda juga menandai komitmen kedua negara untuk terus menjaga hubungan baik yang telah terjalin lama.
Sebelumnya, Presiden bertolak dari Bandar Udara Internasional Ottawa Macdonald-Cartier, Kanada, usai menyelesaikan rangkaian agenda kenegaraan di Ottawa.