"Ini akan menjadi sinergi berkesinambungan antara BKSDA Sulawesi Utara dengan PLN. Melalui kolaborasi ini kami berharap dapat menjadikan Kota Bitung sebagai salah satu icon pelestarian burung maleo di Tanah Air," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, General Manager PLN Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran Sulawesi, Jarot Setyawan menyampaikan bahwa PLN akan senantiasa mendukung program kelestarian lingkungan melalui TJSL-nya. K
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
eberhasilan program pelestarian burung maleo ini menjadi salah satu program yang memberikan manfaat dan dampak bagi keberlangsungan ekosistem hijau di Sulawesi Utara.
"Ini adalah bentuk sinergi yang baik antara PLN, KPHK Tangkoko, dan juga BKSDA Sulawesi Utara dalam upaya melestarikan satwa dan lingkungan hidup sebagai warisan anak cucu kita di masa mendatang,” terangnya.
Upaya ini juga sejalan dengan komitmen PLN dalam menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) dalam menjaga kelestarian lingkungan secara berkesinambungan.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
“Semoga program ini bisa menginspirasi dan mendorong kepedulian kita semua terhadap kelestarian lingkungan,“ pungkas Jarot. [ast]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.