WahanaNews.co, Jakarta - Pimpinan Gerakan Pemuda (GP) Ansor, mulai dari Ketua Umum, Wakil Ketua Umum, hingga Sekretaris Jenderal, bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Kamis (16/5/2024).
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Addin Jauharudin mengatakan kedatangan mereka untuk menyampaikan undangan resmi kepada Jokowi untuk menghadiri puncak peringatan Harlah GP Ansor ke-90 yang rencananya dihelat di Istora Senayan.
Baca Juga:
GP Ansor Sumut Tolak Kader Dampingi Edy Rahmayadi di Pilkada 2024
"Alhamdulillah, pertama, beliau menyampaikan respons yang positif dan Insya Allah akan hadir," kata Addin di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (16/5/2024).
Selain memberikan undangan, Addin juga menyampaikan beberapa pandangan GP Ansor selama lima tahun ke depan kepada Jokowi. Beberapa agenda itu menurutnya terkait pengembangan-pengembangan ekonomi juga anak-anak muda.
"Juga kemudian dunia, terkait soal diaspora Ansor global," imbuhnya.
Baca Juga:
Jika Kembali Demo PBNU, Ketua Ansor Perintahkan Banser Gebuk Massa
Addin sebelumnya berencana untuk mengembangkan Diaspora Ansor dari seluruh dunia hingga tersebar sampai 20 negara.
Lebih lanjut, Addin juga menyampaikan dampak pertumbuhan ekonomi dalam satu dekade kepemimpinan Jokowi terhadap para kader GP Ansor.
Oleh sebab itu, GP Ansor berencana menggelar pameran Indonesia sentris yang memperlihatkan progres pembangunan Indonesia di bawah dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi.
"Kepentingannya agar masyarakat tahu apa yang sudah dibangun, apa ke depan yang akan dibangun, sehingga apa yang dibangun oleh pemerintah ini akan terus dirawat, dijaga, dikembangkan menjadi kebanggaan kita semua," ujar Addin.
[Redaktur: Sobar Bahtiar]