WahanaNews.co | PT Pupuk Indonesia (Persero) telah melakukan perubahan nama anak usahanya, PT Mega Eltra menjadi PT Pupuk Indonesia Niaga.
Hal itu bertujuan untuk menguatkan kapasitas bisnis bidang ritel, perdagangan, dan distribusi grup Pupuk Indonesia.
Baca Juga:
Skandal Rp8,3 Triliun di PT Pupuk Indonesia: Kejagung Diduga Lamban, Etos Indonesia Ngamuk
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman menyebutkan, penguatan Pupuk Indonesia Niaga masih menjadi bagian dari program transformasi dan penyelarasan bisnis, dimana Pupuk Indonesia memfokuskan ulang dan penguatan berbagai lini bisnis di lingkungan holding BUMN pupuk itu.
"Pupuk Indonesia Niaga akan melanjutkan dan memperkuat kapasitas bisnis di sektor ritel, perdagangan, hingga distribusi, baik untuk produk pupuk maupun non-pupuk,” ujar Bakir di Jakarta, Jumat (13/1/2023).
Ia menjelaskan, pada tahun 2022 lalu, Pupuk Indonesia telah melakukan kajian untuk penguatan proses bisnis di Pupuk Indonesia Niaga.
Baca Juga:
Kementan Pastikan Stok dan Distribusi Pupuk Bersubsidi Aman
Selanjutnya, pada tahun ini, Pupuk Indonesia mulai menerapkan hasil kajian tersebut dengan menyusun proses dan skema bisnis ritel dan perdagangan Pupuk Indonesia Niaga.
Salah satu strategi penguatan lini bisnis tersebut adalah dengan rebranding Mega Eltra menjadi Pupuk Indonesia Niaga.
Direktur Utama Pupuk Indonesia Niaga, Hilman Taufik menuturkan, selama ini pihaknya menjual berbagai produk pupuk komersil untuk sektor pangan, perkebunan, dan industri, di samping sebagai distributor resmi yang menyalurkan pupuk bersubsidi untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah.