WahanaNews.co | Indikator Politik Indonesia (IPI) membuka potret elektabilitas tokoh yang potensial menjadi calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
Dari simulasi semi terbuka 18 nama, Ridwan Kamil (Kang Emil), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Sandiaga Uno (Sandi) menempati urutan 3 besar cawapres. Sementara posisi keempat ditempati Erick Thohir dan kelima Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga:
Gibran Bakal Rangkul Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud: Mereka Punya Visi Misi Bangun Bangsa
“Jadi 18 nama semi terbuka ada 5 nama yang elektabilitasnya relatif lebih tinggi dibanding cawapres lainnya. Pertama Ridwan Kamil dipilih 19,7 persen, kemudian AHY 16,3 persen, Sandiaga Uno 12,8 persen, Erick Thohir itu 9,6 persen. Khofifah 5,3 persen,” kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei secara daring, Kamis (1/12/2022).
Burhanuddin pun menyoroti nama Erick Thohir bahwa salah satu figur cawapres yang diinginkan oleh publik, padahal Erick Thohir bukan orang partai dan bukan kepala daerah, melainkan menteri. Dan Sandi cukup lumayan karena menduduki posisi 3 besar.
“Sandi cukup lumayan, dia top three yah, AHY 16,3 persen. nama-nama lain di bawah 5 persen. Trennya, di bulan Agustus elektabilitas ridwan kamil paling tinggi kemudian turun di November, selisih antara RK dengan nama-nama lain terutama AHY dan Sandiaga Uno tidak terlalu jauh,” terangnya.
Baca Juga:
Berdebat Soal Hak Angket Pemilu, Demokrat Siap Pasang Badan
Untuk diketahui, survei nasional ini dilakukan pada tanggal 30 Oktober-5 November Juni 2022. Dengan metode pengambilan data melalui wawancara dengan responden dilakukan secara tatap muka terhadap 1.220 sampel yang memenuhi syarat sebagai pemilih, yang terdistribusi secara proporsional.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Adapun, Margin of error survei ini diperkirakan ±2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Juga dilakukan quality control terhadap hasil wawancara secara random sebesar 20 persen. [sdy]