WahanaNews.co, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menawarkan peluang investasi di bidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), kepada ratusan investor asal Tiongkok.
Tawaran investasi itu disampaikan saat menghadiri Forum Kemitraan Bisnis Indonesia & Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Selasa (5/12/2023).
Baca Juga:
Siap Ikuti SOP, ALPERKLINAS Apresiasi Kerja Sama Pemprov NTT dan PLN dalam Kembangkan PLTP
"Kami harapkan membawa pariwisata di Labuan Bajo, Flores, dan NTT berkualitas dan berkelanjutan, membuka peluang usaha dan menciptakan lapangan kerja sebagai bagian dari penciptaan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024," kata Sandiaga di Labuan Bajo, Selasa malam.
Dalam forum itu, Sandi juga memperkenalkan berbagai destinasi wisata unggulan di Labuan Bajo seperti Taman Nasional Komodo dan lainnya.
Ia menegaskan investasi di destinasi pariwisata superprioritas itu harus mengedepankan kualitas, berkelanjutan, memberdayakan masyarakat lokal, dan menciptakan banyak lapangan kerja.
Baca Juga:
Tembus Rp 50 Triliun, Program MBG Jabar Kalahkan Besaran APBD
"Kami ingin investasi di bidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif yang bisa menciptakan enam kali lipat lebih banyak jumlah lapangan kerja untuk masyarakat lokal yang berbasis quality investment," tegas Sandiaga.
Sandiaga mengatakan 300 lebih pebisnis asal Tiongkok menghadiri Forum Kemitraan Bisnis Indonesia & Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo. Menurutnya, jumlah pebisnis tersebut memecahkan rekor dari kegiatan serupa sebelumnya.
"Menurut pengakuan Kamar Dagang China, ini adalah pertemuan terbesar, biasanya (dihadiri oleh) 100-150 (orang). Tapi karena ini tempatnya di Labuan Bajo memecahkan rekor jumlah peserta forum kemitraan bisnis. Ini menjadi penyemangat kita bahwa NTT sebagai new tourism territory berhasil menjadi magnet," pungkas politikus PPP itu.