WahanaNews.co |
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya merupakan unit PLN yang menangani
distribusi listrik di wilayah Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya.
Jakarta disuplai dari 6
subsistem kelistrikan dengan total kapasitas 10.315 Mega Watt (MW) melalui 59
gardu induk 150 kilo Volt (kV) dan 20 kV.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Beban puncak listrik yang
pernah dicapai yaitu 4.938 MW pada tahun 2020.
"Secara kecukupan daya
PLN siap memasok listrik untuk berbagai kebutuhan listrik di Jakarta,"
tutur Doddy B Pangaribuan, General Manager PLN UID Jakarta Raya.
Untuk kebangkitan bisnis dan
industri yang membutuhkan listrik dengan kualitas prima, PLN mempunyai layanan
listrik premium, di mana pelanggan akan dipasok oleh dua sumber listrik dengan
kualitas sama.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Sistem kelistrikan pada
pelanggan premium juga dilengkapi dengan Automatic
Change Over (ACO) untuk memindahkan pasokan listrik secara otomatis dari
sumber utama ke sumber cadangan.
Mendukung Jakarta Langit
Biru, PLN UID Jakarta Raya siap memasok listrik pada masa konstruksi atau
kebutuhan outdoor lainnya dengan
listrik bebas polusi menggunakan Power Bank PLN.
Power Bank PLN digunakan pada
pelaksanaan vaksinasi massal di kawasan Gelora Bung Karno.
Lokasi Istora Senayan
menggunakan Power Bank daya 1,2 juta VA dan lokasi Tennis Indoor menggunakan
Power Bank daya 1 juta VA.
"Kita mendukung Pemprov
DKI Jakarta mewujudkan Jakarta Langit Biru tentunya dengan listrik ramah
lingkungan yang bebas polusi suara dan udara," tambah Doddy.
PLN UID Jakarta Raya juga
berupaya memberikan kepuasan pelanggan dengan pemeliharaan listrik di gardu
distribusi 20 kV tanpa pemadaman listrik sementara.
Hal ini bertujuan
meningkatkan kenyamanan pelanggan, yaitu menjaga keandalan distribusi listrik
karena gardu terpelihara dengan baik serta saat pemeliharaan tidak ada
pemutusan aliran listrik sementara.
"Dalam sebulan di
wilayah Jakarta dan sekitarnya ada kurang lebih 300 gardu yang dipelihara dan
sepertiganya sudah menggunakan metoda minim atau tanpa padam, karena tidak
semua gardu bisa dipelihara tanpa padam, misalnya di gang sempit," terang
Doddy.
Dalam era kendaraan listrik,
PLN juga mendukung dengan ketersediaan pasokan listrik yang cukup dan andal.
PLN juga menginisiasi pembangunan
infrastruktur berupa Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan
aplikasi pengisian kendaraan listrik bernama Charge.in.
SPKLU milik PLN wilayah
Jakarta berlokasi di kantor PLN kawasan Gambir dan Bulungan.
Untuk operasional pekerjaan,
PLN UID Jakarta Raya juga sudah menggunakan 2 unit mobil listrik.
Selain digunakan untuk
kendaraan operasional, mobil listrik juga digunakan sebagai bentuk dukungan PLN
untuk Jakarta Langit Biru. [dhn]