Ia memangkas jumlah kesalahan hampir separuhnya dan berhasil menekan Sabalenka untuk memaksakan duel hingga set ketiga.
Catatan 13 kemenangan beruntun Anisimova dalam laga tiga set sempat membuatnya difavoritkan melanjutkan tren apik tersebut.
Baca Juga:
Tundukkan Chiu Pin-Chian, Gregoria Kembali Tembus Final Kumamoto Masters
Namun, Sabalenka memperlihatkan mental juara saat situasi menegang di set terakhir. Ia berhasil mematahkan servis Anisimova untuk unggul 4-3 lewat pukulan backhand tajam yang menyulitkan lawan.
“Saya melihatnya (Anisimova) mulai kehabisan napas, jadi saya terus memaksanya bekerja keras,” tutur juara US Open 2025 itu menjelaskan strateginya.
“Saya hanya berusaha membuatnya memukul satu bola ekstra, dan itu benar-benar berhasil hingga saya bisa mematahkan servisnya. Gim itu memberi saya begitu banyak energi, kekuatan, dan kepercayaan diri saat memasuki servis berikutnya,” lanjut Sabalenka yang kini semakin dekat dengan gelar bergengsi penutup musim.
Baca Juga:
Sabalenka Amankan Kemenangan Krusial di WTA Finals 2025, Gauff Jadi Lawan Penentu
Kemenangan tersebut menambah daftar pencapaian luar biasa Sabalenka di musim 2025.
Selain menjuarai beberapa turnamen utama, ia juga memastikan diri menutup tahun ini sebagai petenis nomor satu dunia.
Pada partai puncak, Sabalenka akan menghadapi unggulan keenam Elena Rybakina, yang sehari sebelumnya menaklukkan wakil Amerika Serikat, Jessica Pegula, 4-6, 6-4, 6-3, Jumat (7/11/2025).