WahanaNews.co | Tim Dayung Indonesia Kembali memburu tambahan medali emas pada sesi kedua final nomor rowing SEA Games ke-31 di Thuy Nguyen Hai Phong Aquatics Center, Hai Phong City, Vietnam, Jumat (13/5/2022).
Pada final sesi kedua, tim dayung Indonesia menerjunkan atlet andalannya pada empat nomor final, masing-masing dua untuk kategori putra dan dua kategori putri, yakni kuartet pedayung Mahendra Yanto, Ali Buton, Ferdiansyah dan Denri Maulidzar Al Cibiffari untuk nomor Lightweight Men's Four putra, dan Ali Mardiansyah, Kakan Rusmana, Ihram dan Ardi Isedi pada nomor Lightweight Men's Four Quadruple Sculls putra.
Baca Juga:
Bakamla RI dan VCG Perkuat Kerjasama Lewat Latihan SAR serta Olahraga Persahabatan
“Pada final besok kami akan berupaya mengejar target medali emas, namun tidak gratis, karena harus diawali persiapan matang. Apalagi tuan rumah Vietnam juga mengincar medali yang sama ketika tampil di kandang sendiri,“ ungkap Kakan Rusmana, Kamis (12/5/2022).
Kakan sendiri memiliki kesempatan mempersembahkan medali kedua bagi Kontingen Indonesia setelah sebelummya meraih emas pertama bersama Ardi Isadi saat turun di nomor Lightweight Men's Double Sculls.
Sementara Manajer Tim Dayung SEA Games Indonesia Budiman Setiawan menambahkan, untuk final sesi kedua besok telah dilakukan evaluasi termasuk juga menjaga kondisi para atlet di kesempatan libur pertandingan hari ini.
Baca Juga:
Terjangan Topan Super Yagi di Vietnam, 6 Orang Tewas akibat Tanah Longsor
“Yang pasti untuk final sesi kedua kami mengincar tambahan dua medali emas lagi khususnya di bagian putra. Karena secara teknis kualitas atlet dayung Indonesia masih di atas dari pesaingnya, khususnya tuan rumah Vietnam,” imbuh Budiman Setiawan yang juga Wakil Ketua Umum PB PODSI.
Sementara di bagian putri, wakil Indonesia untuk final besok masing-masing kuartet Melani Putri, Anggi Widiarti, Nurtang, Mutiara Rahma Putri pada nomor Lightweight Women Four Quadruple Sculls serta duet pedayung Julianti dan Chelsea Corputty untuk nomor Womens Pair Withaut Coxswain.
"Meski di atas kertas tim dayung putri Indonesia sulit bersaing dengan peserta lainnya seperti tuan rumah Vietnam, namun diharapkan dapat terjadi kejutan. Kesempatan merebut medali emas tetap terbuka bagi mereka," tutup Budiman. [rin]