Buriram tampil tanpa kompromi, menguasai zona demi zona, hingga memastikan Booyah yang sekaligus mengunci gelar juara dunia FFWS 2025.
Total 103 poin berhasil mereka kumpulkan, hanya unggul satu poin dari tim Brasil, Fluxo, yang menutup turnamen dengan 102 poin.
Baca Juga:
Kemenangan Bersejarah Terence Crawford, Raih Dominasi Empat Sabuk Juara Dunia
Hasil ini juga menggagalkan upaya Fluxo, sang juara bertahan, untuk mempertahankan gelarnya.
Kontribusi mencolok datang dari sang rusher andalan, Mariwat “Wassana” Panyawai, yang sepanjang turnamen menunjukkan agresivitas dan ketepatan keputusan dalam duel jarak dekat.
Atas performa gemilangnya, ia dianugerahi gelar Final MVP dan berhak atas hadiah 10.000 dolar AS.
Baca Juga:
Ajang Aquabike Pembalap Indonesia Juara Dunia
“Saya selalu mengatakan kepada orang tua saya akan membawa piala tahun ini, tapi saya selalu gagal. Tapi sekarang saya akhirnya bisa mengatakan, akhirnya saya bisa mendapatkannya,” ujar Wassana seusai laga.
Dua wakil Indonesia, RRQ Kazu dan EVOS Divine, juga unjuk kemampuan di hadapan pendukung tuan rumah.
RRQ Kazu sempat tampil menggigit dan meraih Booyah pada gim kelima, namun konsistensi poin mereka belum cukup untuk mengejar posisi tiga besar.