WahanaNews.co | Duta Besar (Dubes) Prancis untuk Indonesia Fabien Penone memberi apresiasi terhadap capaian prestasi Indonesia di ajang Olimpiade dan Paralimpiade 2024 Paris.
Hal itu disampaikan pada acara makan malam sekaligus apresiasi terhadap capaian prestasi atlet Indonesia pada Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 di kediaman Duta Besar Prancis, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (25/9) malam.
Baca Juga:
Menpora Dito Harap Cabor Taekwondo Lolos Olimpiade 2028 Los Angeles
Dari Kemenpora yang juga mewakili Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, Staf Khusus Menpora Bidang Percepatan Inovasi Pemuda dan Olahraga, Hasintya Saraswati.
Kehadiran Hasintya Saraswati disambut hangat oleh Dubes Prancis Fabien Penone beserta jajaran diplomat. Hasintya hadir sebagai bentuk apresiasi terhadap para atlet Indonesia yang berjuang di Olimpiade dan Paralimpiade.
Suasana penuh kebersamaan tersebut turut dihadiri Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Novyan Bakrie, Putra Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, atlet senam artistik Rifda Irfanaluthfi, dan perenang Indonesia Joe Aditya Kurniawan. Selain itu, hadir juga beberapa atlet Paralimpiade.
Baca Juga:
Forum Kolaborasi Pemuda dari 18 Kementerian/Lembaga Sepakat Kurangi Risiko Bencana
Dalam sambutannya, Duta Besar Fabien Penone mengucapkan selamat kepada Indonesia atas prestasi gemilang di Olimpiade Paris 2024, di mana Indonesia berhasil menyabet dua medali emas dan satu perunggu.
Penone juga memberikan apresiasi tinggi kepada para atlet Indonesia yang berlaga di Paralimpiade, yang berhasil meraih satu medali emas, delapan medali perak, dan lima medali perunggu.
“Prestasi para atlet Indonesia di Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 patut diapresiasi. Saya berharap hubungan di bidang olahraga antara Indonesia dan Prancis akan semakin erat di masa depan, sehingga dapat memberikan manfaat besar bagi kedua negara,” ujar Fabien Penone.
"Acara ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama olahraga Indonesia dan Prancis, di masa depan, serta meningkatkan prestasi olahraga kedua negara di kancah internasional," tutupnya.
[Redaktur: Zahara Sitio]