WAHANANEWS.CO, Jakarta - Fiorentina dan Crystal Palace menorehkan hasil yang bertolak belakang pada pertandingan kedua fase grup Liga Conference Eropa 2025/2026 yang digelar Jumat (24/10/2025) dini hari WIB.
Fiorentina tampil impresif dengan kemenangan telak 3-0 atas Rapid Vienna, sementara Crystal Palace justru harus tumbang 0-1 dari AEK Larnaca di kandang sendiri.
Baca Juga:
Liga Italia: Lazio Bikin Malu Fiorentina
Bermain di Stadion Allianz, Vienna, Fiorentina menunjukkan dominasi sejak peluit awal.
Tim asuhan Vincenzo Italiano itu mengendalikan jalannya laga melalui penguasaan bola dan serangan cepat dari kedua sayap.
Gol-gol kemenangan La Viola masing-masing dicetak oleh Cher Ndour, Edin Dzeko, dan Albert Gudmundsson.
Baca Juga:
Sengit! Atlanta Menang Tipis 1-0 Atas Fiorentina
Menurut data resmi UEFA, kemenangan ini memperpanjang catatan sempurna Fiorentina di ajang Liga Conference musim ini.
Dengan dua kemenangan beruntun, klub asal Italia itu kini memuncaki klasemen sementara grup dengan raihan enam poin.
Sebaliknya, Rapid Vienna belum mampu bangkit setelah dua kali menelan kekalahan dan masih terpuruk di posisi terbawah klasemen.
Tim asal Austria itu kesulitan menghadapi tekanan tinggi dari lini depan Fiorentina sepanjang pertandingan.
Secara statistik, Fiorentina unggul dalam hampir semua aspek permainan dengan 56 persen penguasaan bola dan total 17 tembakan, lima di antaranya tepat mengarah ke gawang.
Efektivitas dan keseimbangan permainan mereka menjadi kunci kemenangan kali ini.
Sementara di Inggris, nasib berbeda dialami Crystal Palace.
Bermain di depan pendukung sendiri di Stadion Selhurst Park, London, tim asuhan Oliver Glasner harus mengakui keunggulan AEK Larnaca yang tampil disiplin.
Tim tamu dari Siprus berhasil mencuri tiga poin berkat gol tunggal Riad Bajic pada menit ke-51. Tendangan kerasnya dari dalam kotak penalti gagal diantisipasi oleh kiper Palace, Sam Johnstone.
Kekalahan ini membuat Palace tertahan di peringkat ke-16 klasemen dengan tiga poin hasil dari dua pertandingan.
Di sisi lain, AEK Larnaca semakin mantap di posisi kedua dengan koleksi enam poin.
Meski secara statistik Palace unggul dalam penguasaan bola hingga 66 persen dan mampu melepaskan 13 tembakan, mereka gagal mengubah peluang menjadi gol.
Sebaliknya, AEK Larnaca menunjukkan efisiensi tinggi dengan penyelesaian yang lebih tajam.
“Para pemain sudah berjuang keras, tapi kami kurang tenang di depan gawang. Kami harus belajar dari kekalahan ini,” ujar pelatih Palace, Oliver Glasner seusai pertandingan.
Kemenangan ini membuat Fiorentina semakin dekat ke babak gugur Liga Conference, sedangkan Crystal Palace harus segera bangkit dan meraih kemenangan di laga berikutnya jika tak ingin tertinggal dalam persaingan grup.
Kedua tim akan kembali berlaga pada pekan depan untuk melanjutkan perjuangan mereka di kompetisi Eropa musim ini.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]