WAHANANEWS.CO, Jakarta - Jelang berlangsungnya seri MotoGP Catalunya 2025, perhatian publik pecinta balap motor dunia tidak hanya tertuju pada persaingan di lintasan, tetapi juga pada pergerakan bursa transfer pembalap.
Beberapa tim sudah memastikan susunan pebalap untuk musim 2026, sehingga gambaran peta kekuatan semakin terlihat jelas.
Baca Juga:
MotoGP Austria: Marquez Bungkam Rookie Sensasional Aldeguer, Cetak 6 Kemenangan Beruntun
Honda Perpanjang Kerja Sama dengan Luca Marini
Kabar pertama datang dari tim pabrikan Honda yang akhirnya memastikan perpanjangan kontrak Luca Marini hingga akhir 2026.
Kontrak sebelumnya berakhir pada penghujung 2025, namun kepastian ini sekaligus menepis berbagai spekulasi soal kemungkinan Honda mendatangkan pembalap baru.
Baca Juga:
MotoGP 2026 Resmi Rilis Kalender, Brasil Kembali Tuan Rumah Setelah 22 Tahun
Dengan demikian, duet Marini dan Joan Mir akan kembali menjadi andalan Honda HRC.
Marini sendiri tak bisa menyembunyikan rasa gembiranya. Ia menegaskan tekadnya untuk membantu Honda kembali bersaing di papan atas MotoGP.
"Saya sangat senang mengumumkan hal ini dan tetap bersama Honda HRC. Kami baru saja mengerjakan beberapa detail akhir, baik manajemen HRC maupun saya sendiri sudah sepakat mengenai masa depan untuk waktu yang cukup lama. Saya sepenuhnya berinvestasi dalam proyek ini dan bertekad untuk membantu Honda kembali ke barisan depan di Kejuaraan Dunia MotoGP," ujar Marini, dilansir dari Motorsport.
Johann Zarco Tetap Setia Bersama LCR Honda
Selain kabar dari tim utama, LCR Honda juga memberikan kejutan dengan mengikat Johann Zarco lewat kontrak baru berdurasi dua tahun hingga musim 2027.
Kontrak tersebut sekaligus memastikan Zarco akan tetap membela LCR dengan motor berspesifikasi pabrikan.
Sebelumnya, nama Zarco sempat dikaitkan dengan kursi tim utama Honda setelah performa impresifnya di GP Prancis serta keberhasilan meraih kemenangan di ajang Suzuka 8 Hours.
Namun, dengan kontrak anyar ini, jelas bahwa LCR masih sangat percaya pada pengalaman dan kemampuan pembalap asal Prancis tersebut.
"Kami sudah meraih satu kemenangan bersama Lucio dan tim, dan akan sangat fantastis jika bisa meraihnya lagi. Oleh karena itu, kami bertekad untuk terus berjuang meraih hasil yang kuat," ungkap Zarco.
Franco Morbidelli Dipertahankan VR46
Sementara itu, VR46 Racing Team mengumumkan bahwa Franco Morbidelli akan tetap menjadi bagian dari skuad mereka untuk musim 2026.
Ia akan berduet dengan Fabio Di Giannantonio yang masih terikat kontrak hingga akhir 2026.
Keputusan mempertahankan Morbidelli tidak lepas dari performa solidnya musim ini.
Pembalap Italia itu sukses meraih empat podium, dua di antaranya pada balapan utama (Argentina dan Qatar), serta dua lainnya di sprint race (Qatar dan Hungaria).
Meski sempat digosipkan posisinya akan digantikan Pedro Acosta, VR46 akhirnya memilih tetap mempercayai Morbidelli, sedangkan Acosta akan melanjutkan kontraknya bersama KTM hingga 2026.
Kursi Tersisa Menuju Musim 2026
Dengan adanya tiga pengumuman penting ini, jumlah kursi kosong di grid MotoGP 2026 semakin terbatas.
Saat ini hanya dua posisi yang belum pasti: kursi kedua LCR Honda yang masih menunggu keputusan terkait Somkiat Chantra, serta kursi di Pramac Yamaha yang dikabarkan hampir pasti akan diisi oleh Jack Miller.
Mayoritas tim papan atas sudah merampungkan susunan pembalapnya, membuat peluang bagi rider lain yang ingin naik kelas atau pindah tim semakin tipis.
Meski begitu, dinamika perebutan kursi ini diyakini tetap menghadirkan drama menarik.
Dengan peta kekuatan yang mulai terbentuk, musim 2026 diprediksi akan berlangsung lebih sengit, baik antar pembalap maupun antar tim.
Lalu, apakah keputusan kontrak yang baru saja diumumkan ini akan menambah daya tarik persaingan MotoGP tahun depan? Patut ditunggu.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]