WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bersama Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) secara resmi melepas empat tim perwakilan Indonesia untuk bertanding di ajang internasional Grand Finals Free Fire World Series (FFWS) SEA 2025 Fall yang akan berlangsung di Bangkok, Thailand, pada 4–5 Oktober 2025.
Acara pelepasan digelar di Wisma Kemenpora, Jakarta, Senin (22/9/2025), dan dihadiri oleh perwakilan pemerintah, federasi, serta pihak publisher Garena Indonesia.
Baca Juga:
Komisi XIII DPR RI Setujui Naturalisasi Emil Eudero, Dea James dan Joey Pelupessy
Kehadiran berbagai unsur ini memperlihatkan dukungan nyata lintas sektor terhadap keberlanjutan prestasi atlet esports nasional.
Dalam beberapa tahun terakhir, esports berkembang pesat dan menjadi bagian penting dari ekosistem olahraga Indonesia.
Tidak hanya berkontribusi pada prestasi, cabang olahraga digital ini juga diyakini mampu menggerakkan pertumbuhan industri kreatif dan ekonomi digital di Tanah Air.
Baca Juga:
Menpora Dito Dukung Kolaborasi The Dudas-1 dengan Program-Program Kemenpora
Sinergi antara pemerintah, federasi, dan publisher dinilai sangat krusial dalam membangun ekosistem esports yang sehat dan berkelanjutan.
Staf Ahli Menteri Bidang Hubungan Pusat, Daerah, dan Internasional Kemenpora, Suyadi Pawiro, menegaskan bahwa pemerintah terus mendukung perkembangan esports Indonesia.
Ia pun menyampaikan pesan khusus kepada empat tim yang akan berlaga di Bangkok.
“Kami memberikan dukungan penuh untuk tim esports Indonesia yang akan berlaga di Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall. Kami percaya mereka mampu meraih hasil terbaik, serta menjadi inspirasi bagi anak muda lain,” ujar Suyadi.
Empat tim yang berhasil lolos mewakili Indonesia adalah ONIC, RRQ Kazu, EVOS Divine, dan Bigetron by Vitality.
Mereka melangkah ke babak final setelah menuntaskan perjuangan panjang di Knockout Stage pada 15 Agustus–21 September 2025.
Bagi ONIC, turnamen ini menjadi kesempatan untuk mempertahankan gelar setelah sebelumnya menjuarai FFWS SEA Spring 2025.
Sementara EVOS Divine berpeluang memborong dua trofi karena juga tampil di mode Clash Squad.
Dewan Pakar PB ESI, Bambang Mugono, menilai ajang ini bukan sekadar turnamen, melainkan momentum penting untuk memperkuat ekosistem esports nasional sekaligus menambah motivasi tim Indonesia menuju pentas global.
“Perjuangan tim-tim Indonesia beserta torehan prestasinya di FFWS nanti dapat meningkatkan motivasi dan semangat juang Timnas Esports Indonesia. Mereka tengah menjalani Pelatnas menuju Kejuaraan Dunia IESF, Asian Youth Games Bahrain, dan SEA Games Thailand,” ujar Bambang.
Selain itu, Garena Indonesia turut menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan esports di Tanah Air.
Head of Business Development, Esports and Community Garena Indonesia, Wijaya Nugroho, menegaskan pentingnya dukungan publik.
“FFWS SEA 2025 Fall akan menjadi momentum penting bagi tim-tim Indonesia. Kami berharap dukungan masyarakat menginspirasi semua tim berprestasi di Bangkok dan Jakarta nanti,” kata Wijaya.
Sebagai catatan, Grand Finals FFWS SEA 2025 Fall akan mempertemukan tim-tim terbaik dari kawasan Asia Tenggara.
Delapan tim teratas dari turnamen ini berhak melangkah ke FFWS Global Finals 2025 yang rencananya digelar di Jakarta pada November mendatang.
Kehadiran Indonesia sebagai tuan rumah di level global semakin menegaskan posisi strategis Tanah Air dalam peta esports dunia.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]