WahanaNews.co | Kritikan tetap dilontarkan kepada Thailand meski berhasil menjuarai Piala AFF 2020 setelah mengalahkan Timnas Indonesia di partai final.
Kritikan itu datang dari legenda dan mantan pelatih tim Gajah Perang, Worrawoot Srimaka.
Baca Juga:
Semakin Tinggalkan Indonesia, Ini Faktor Sepak Bola Thailand Bisa Berkembang
Ia melihat Thailand yang diarsiteki Mano Polking masih membuat kesalahan dalam sukses menjadi juara untuk kali keenam di Piala AFF edisi ke-13.
Thailand keluar sebagai juara dengan catatan tidak terkalahkan. Chanathip Songkrasin dan kawan-kawan mengukir enam kemenangan dan dua kali imbang.
Dua hasil imbang terjadi saat bersua Vietnam (0-0) pada leg kedua semifinal dan Timnas Indonesia (2-2) di leg kedua final Piala AFF 2020.
Baca Juga:
4 Catatan Menarik Usai Thailand Juarai Piala AFF 2022
"Mereka masih melakukan kesalahan, ini harus segera diperbaiki. Tidak apa-apa bagi Thailand untuk bermain seperti ini di level Asia Tenggara," ujar Worrawoot seperti dilansir dari Zing News.
"Namun jika bermain di level yang lebih tinggi, kami harus lebih baik. Namun, selamat kepada Polking dan tim karena telah melakukannya dengan baik."
Rasa kurang puas terhadap performa Thailand di ajang Piala AFF turut diutarakan, Witthaya Laohakul. Mantan kapten Thailand itu mengaku ingin melihat daya ledak serangan Thailand yang lebih baik dari apa yang ditampilkan di Piala AFF 2020.
Thailand mencetak 18 gol sejak fase grup. Torehan gol Thailand itu kalah dari Timnas Indonesia yang menjaringkan 20 gol di Piala AFF 2020.
"Para pemain Thailand yang berpartisipasi di Piala AFF ini memiliki teknik individu yang bagus. Saya melihat tim yang kuat. Secara keseluruhan, mengacu performa, saya ingin melihat kemampuan menyerang tim ini bisa terlihat lebih jelas," katanya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.