WAHANANEWS.CO, Jakarta - Petenis nomor satu dunia, Aryna Sabalenka, menunjukkan ketangguhan dan ketenangannya saat menghadapi tekanan untuk memastikan kemenangan atas Jessica Pegula dengan skor 6-4, 2-6, 6-3 pada laga penyisihan grup WTA Finals Riyadh 2025, Selasa (4/11/2025).
Hasil ini membuat Sabalenka semakin dekat untuk mengamankan satu tempat di babak semifinal turnamen penutup musim tersebut.
Baca Juga:
Swiatek Ukir Sejarah di Wuhan Open 2025, Raih 60 Kemenangan Empat Musim Beruntun
Pertandingan yang berlangsung di King Saud University Indoor Arena, Riyadh, itu menghadirkan duel ketat antara dua petenis papan atas dunia.
Sabalenka membuka pertandingan dengan performa solid dan permainan agresif dari baseline.
Ia mampu mengontrol jalannya set pertama hingga menutupnya dengan kemenangan 6-4.
Baca Juga:
Jonatan Christie Taklukkan Perlawanan Alwi, Pastikan Tempat di Final Korea Open 2025
Namun, momentum sempat berbalik pada set kedua. Pegula, yang kini menempati peringkat tiga dunia, meningkatkan intensitas serangan dan memanfaatkan kesalahan Sabalenka untuk merebut dua kali break di gim ketiga dan ketujuh.
Petenis asal Amerika Serikat itu pun menuntaskan set kedua dengan skor 6-2, membuat laga kembali seimbang.
Memasuki set penentuan, Sabalenka kembali menemukan ritmenya. Dengan servis yang lebih stabil dan pukulan forehand bertenaga, ia sukses merebut empat gim beruntun hingga unggul 5-2.
Petenis asal Belarus berusia 27 tahun itu kemudian mengonversi match point pertamanya di gim kesembilan untuk menutup pertandingan dalam waktu sekitar dua jam tiga menit.
Kemenangan ini menjadi yang kesembilan bagi Sabalenka dalam 12 pertemuan melawan Pegula.
Meski unggul dalam rekor pertemuan, Sabalenka menilai duel mereka selalu berlangsung sengit.
Dalam tiga laga terakhir, keduanya selalu harus bertarung hingga tiga set, termasuk di semifinal Wuhan Open 2025 awal Oktober lalu, di mana Pegula berhasil menyingkirkannya.
“Dia selalu memaksa saya bermain sampai batas kemampuan. Di set kedua, saya merasa dia bermain luar biasa,” ujar Sabalenka usai pertandingan, dikutip dari situs resmi WTA.
Sabalenka mengaku bahwa menghadapi Pegula selalu menjadi tantangan besar, namun sekaligus menjadi pengalaman yang menyenangkan baginya.
“Saya suka bermain melawannya karena itu tidak pernah mudah. Selalu menjadi pertandingan yang hebat, dengan permainan luar biasa dan poin-poin panjang,” ujar petenis kelahiran Minsk itu menambahkan.
Dengan dua kemenangan dari dua laga penyisihan, Sabalenka kini berada di posisi teratas klasemen grup.
Meski begitu, tiket semifinal belum sepenuhnya aman. Ia masih harus menjalani laga penentuan melawan Coco Gauff pada Kamis (6/11/2025).
Kemenangan atas Gauff akan memastikan langkah Sabalenka ke semifinal dengan catatan sempurna 3-0.
Namun, sekalipun kalah, peluangnya untuk lolos masih terbuka lebar tergantung hasil pertandingan lain di grup tersebut.
Di sisi lain, Coco Gauff sendiri tampil meyakinkan pada laga sebelumnya dengan menundukkan Jasmine Paolini 6-3, 6-2, Selasa (4/11/2025).
Hasil itu menjadi kebangkitan penting bagi Gauff setelah kalah di laga pertama dari Pegula.
“Saya senang bisa melewati pertandingan ini, ini adalah kemenangan besar secara mental. Ini jelas akan menjadi pertandingan penting bagi saya,” ujar Gauff seperti dikutip dari situs WTA.
Dengan hasil-hasil ini, duel antara Sabalenka dan Gauff pada laga terakhir fase grup dipastikan akan menjadi salah satu pertandingan paling ditunggu di WTA Finals Riyadh 2025, mempertemukan dua generasi petenis dengan gaya bermain agresif dan determinasi tinggi.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]
