WahanaNews.co | Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, menyatakan, proses naturalisasi pemain asal Spanyol, Jordi Amat, dan pemain asal Belgia, Sandy Walsh, sedang dirapikan.
Hal tersebut disampaikannya saat meresmian Lapangan Sepakbola Sintetis Prof Dirham di Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sekaran, Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (26/2/2022) siang.
Baca Juga:
Ambisi Malaysia Bangkit di ASEAN Terganjal Penolakan Jauregizar dari Bilbao
"Mudah-mudahan pada Selasa depan pemberkasan sudah rapi semua," ucapnya.
Ia mengaku sangat berhati-hati dalam melakukan proses naturalisasi karena harapannya para atlet bisa turun lapangan membela Tim Nasional (Timnas),
"Jadi Tim PSSI dan Kemenpora bekerja sampai tengah malam dan mudah-mudahan hari Selasa depan administrasi sudah beres semua," tambahnya.
Baca Juga:
Kemenkum Targetkan Timnas Putri Garuda Masuk 50 Besar Dunia
Terkait keterlibatan Jordi Amat dan Sandy Walsh dalam gelaran olahraga terdekat pada tahun 2022, pihaknya mengusahakan berkas pada Selasa depan selesai.
Meskipun berkas Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) dan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) belum bisa dipastikan.
"Namun itu yang akan kami minta untuk dipercepat," ujarnya.
Terkait permasalahan pengaturan skor di Liga 3 Jawa Timur, pihaknya meminta agar dilakukan proses hukum.
Ia sendiri mendukung sikap Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia yang bersikap tegas pada siapapun yang merusak sepakbola nasional.
"Kita tidak boleh beri ruang dan maaf, dan harus tegas membuat efek jera, agar bagi yang lain yang hendak melakukan tindakan sejenis, bahkan baru berpikir, berniat, ingin coba-coba bermain, terlebih merusak persepakbolaan nasional," tegasnya.
Zainudin sendiri belum tahu berapa orang dan siapa saja yang sudah di Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Kepolisian, namun ia mendengar sudah ada yang diproses hukum. [gun]