Hal tersebut lantas membuat pembawa acara asal Brasil, Jose Luiz Datena, mengkritik pemain timnas Brasil itu.
"Neymar bisa saja menegaskan ke pihak PSG untuk datang ke sini (pemakaman Pele). Dia sudah beberapa kali bisa untuk datang ke pesta, tetapi mengapa tidak bisa untuk mengucapkan selamat tinggal pada Pele?" ucap Datena dilansir dari UOL.
Baca Juga:
Wuih… Segini Ketajiran Neymar yang Didapat dari Sepakbola!
"Saya pikir, Neymar sebagai pemain Brasil memiliki kewajiban untuk setidaknya menghadiri pemakaman Pele buat mengucapkan selamat tinggal," katanya menyambung.
Pembawa acara program "Brasil Urgente" ini juga memberikan kritik terhadap para pemain timnas Brasil saat ini.
Ia mengatakan bahwa pemain Brasil saat ini cenderung lebih mementingkan untuk tampil dan "pamer" di internet ketimbang memprioritaskan kepentingan negara dalam kompetisi internasional.
Baca Juga:
Bahas LGBT, Neymar: Kami Hanya Menyukai Wanita
"Mereka sangat jauh dari rakyat, itu sebabnya kami belum memenangkan Piala Dunia selama 20 tahun," kata pembawa acara asal Brasil itu.
"Mereka yang tidak ingat sejarah dan asal-usulnya, benar-benar tidak memiliki komitmen yang diperlukan saat bermain dalam kejuaraan", ujar dia.
Ia menceritakan tentang bagaimana situasi permainan sepak bola di era Pele.