WahanaNews.co | Rionny Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI menegaskan target yang diusung Indonesia dalam Kejuaraan Asia 2022 adalah menjadi juara.
Selain itu, Rionny juga berharap Kejuaraan Asia bisa jadi ajang mengintip kekuatan lawan sebelum Piala Thomas dan Uber serta SEA Games 2021.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
"Kejuaraan Asia menjadi tolok ukur kesiapan pemain kita menuju Piala Thomas-Uber dan SEA Games nanti, serta mengintip kekuatan negara lain terutama Asia. Di sini pemain-pemain top memang akan hadir berlaga," ujarnya.
Wakil Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di turnamen level 1000 ini adalah ganda campuran, Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir. Itu terjadi pada edisi 2015 yang berlangsung di Wuhan, China.
Sebelum itu ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan meraih gelar juara pada 2009 di Korea Selatan. Karenanya Rionny ingin wakil Indonesia kembali meraih prestasi di ajang prestisius ini.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
"Hari ini kami tim Indonesia berangkat ke Manila untuk Kejuaraan Asia 2022. Kondisi para atlet semua sehat dan bersemangat. Tim inti ditargetkan bisa juara di Manila," kata Rionny dalam rilis PBSI, Sabtu (24/4).
PBSI menyebutkan, sebanyak 20 atlet putra dan putri nasional yang membela Indonesia. Tim ini dipimpin langsung oleh Rionny untuk berlaga pada 26 April hingga 1 Mei di Muntinlupa Sports Complex Manila.
Ganda putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang baru kembali dari Korea Selatan, ikut tampil. Meski berlatih kurang dari satu pekan, keduanya siap meraih posisi tertinggi.
"Kami tidak punya banyak waktu untuk persiapan, latihan baru satu kali kemarin di pelatnas tapi kami tetap akan tampil totalitas," kata Bagas. "Tapi ini sudah menjadi risiko pekerjaan, kami harus siap," ujar Fikri.
Tunggal putri, Putri Kusuma Wardani mengaku siap tempur. Namun atlet yang biasa disapa Putri KW ini mengaku agak grogi karena ini merupakan turnamen level atas dan lawan yang juga level atas.
"Persiapan sudah bagus, agak sedikit tegang tapi saya tidak sabar untuk bertanding. Saya ingin mendapat poin sebanyak-banyaknya, ini kesempatan pertama saya tampil di level atas," ucap Putri. [afs]