WahanaNews.co | Mantan bintang Barcelona dan Arsenal, Marc Overmars, menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Sepak Bola Ajax Amsterdam usai skandal pelecehan kepada rekan kerja wanita terkuak ke publik.
Overmars dikabarkan sudah menempati posisi Direktur Sepak Bola Ajax selama 10 tahun. Legenda timnas Belanda itu bahkan baru saja memperpanjang kontrak hingga 2026.
Baca Juga:
Hasil Lengkap dan Jadwal Liga Champions
Namun masa bakti Overmars harus berakhir lebih cepat karena tersandung kasus pelecehan.
Mantan pemain Arsenal itu disebutkan mengirim pesan-pesan tidak pantas kepada sejumlah rekan kerja wanita.
Overmars langsung mengambil langkah dengan memutuskan mundur usai kasus pelecehan ini mencuat.
Baca Juga:
Liga Champions: Napoli Pesta Gol di Kandang Ajax
Pria berusia 48 itu pun mengaku malu dengan perbuatan yang telah ia lakukan.
"Saya malu. Pekan lalu saya menerima laporan tentang perilaku saya, dan bagaimana hal ini sampai ke orang lain. Sayangnya saya tak sadar kalau saya melewati batas. Namun selama beberapa hari terakhir semuanya menjadi jelas buat saya," ucapnya di laman resmi klub.
"Saya tiba-tiba merasakan tekanan yang sangat besar. Saya minta maaf. Untuk seseorang di posisi saya, perilaku ini tak bisa diterima. Sekarang saya memahaminya tetapi sudah terlambat. Saya tidak melihat pilihan lain kecuali pergi dari Ajax."
Ketua Dewan Pengawas Ajx, Leen Meijaard turut bersimpati kepada para wanita yang mendapatkan perlakuan tak pantas dari Overmars.
Melihat kondisi yang ada, Meijaard mengatakan untuk Overmars melanjutkan kerja di Ajax bukan lagi sebuah pilihan.
"Marc mungkin Direktur Sepak Bola terbaik yang dimiliki Ajax. Sayangnya dia telah melanggar aturan dan melanjutkan kerja di sini jelas bukan pilihan," Meijaard.
Overmars memutuskan masuk ke jajaran manajemen klub setelah gantung sepatu.
Sepanjang kariernya, pria kelahiran Emst, Belanda itu pernah memperkuat Ajax, Arsenal, dan Barcelona. [rin]