Itu adalah final Hendra Setiawan selama 23 tahun berturut-turut sepanjang kariernya sejak 2002, dengan total 77 final sebagai pemain ganda putra Indonesia.
Final pertamanya adalah Singapore Satellite 2002 bersama Joko Riyadi, saat masih berusia 17 tahun.
Baca Juga:
PBSI Kota Subulussalam Gelar Turnamen Badminton Sada Kata Cup ke-3 HUT RI
Kini, Hendra telah berumur 39 tahun dan telah berpasangan dengan empat partner berbeda. Final kali ini juga menjadi final ke-40 bersama Mohammad Ahsan.
Wakil terakhir Indonesia dalam final Australian Open adalah ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi yang akan berhadapan dengan wakil Malaysia Lai Pei Jing/Lim Chiew Sien.
Ini final kedua Ana/Tiwi dalam tur Asia tahun ini, setelah menjadi runner-up Thailand Open 2024.
Baca Juga:
Tragedi di Lapangan: PBSI Singgung Peran Wasit dalam Kematian Zhang Zhi Jie
“Kami berusaha bermain dengan baik. Kami fokus satu poin demi satu poin. Peluang menjadi juara tentu selalu ada. Kami harus tetap fokus pada pertandingan besok,” kata Ana dalam keterangan singkat PP PBSI.
Final Australian Open 2024 di Quaycentre, Sydney, Australia, akan dimulai pukul 10.00 WIB.
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.