WahanaNews.co | Ajang Asean Para Games Solo 2022 sudah menghitung hari. Pengambilan api obor untuk Touch Relay sudah dilakukan dari kompleks api abadi Mrapen, Sabtu (23/7) pagi oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno.
Sebagai acara pendukung, acara Torch Relay Asean Para Games akan dilakukan pada 23-24 Juli 2022. Agenda pawai obor dimulai dengan upacara pengambilan api di Api Abadi Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu pagi (23/7). Rangkaian acara dibuka dengan perform Tarian Jaranan Reog asli Grobogan, dan dilanjutkan dengan sambutan dari para tamu undangan.
Baca Juga:
Menpora Dito Harap Cabor Taekwondo Lolos Olimpiade 2028 Los Angeles
Setelah itu masuk ke prosesi inti, yakni pengambilan api dari perwakilan panitia penyelenggara ASEAN Para Games (INASPOC) ke perwakilan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang dalam acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sumarno. Setelah itu Sumarno memberikan obor tersebut kepada Bupati Grobogan Sri Sumarni. Lalu obor diberikan lagi ke perwakilan atlet. Yang disini diwakili oleh Sholikan, atlet para swimming asal Grobogan.
Obor api kemudian diarak menuju ke Kota Semarang. Setelah dari Semarang, obor api nantinya akan diarak menuju ke Kabupaten Sukoharjo, lalu ke Kabupaten Karanganyar, hingga keesokan harinya obor direncanakan akan berakhir diarak di momen car free day Solo, mulai dari Purwosari hingga Balai Kota Surakarta, Minggu pagi (24/7).
Direktur Deputi III Pendukung Pertandingan INASPOC, Henry Indrayani Oka mengatakan, api dari Mrapen merupakan lokasi yang penuh nilai historis.
Baca Juga:
Forum Kolaborasi Pemuda dari 18 Kementerian/Lembaga Sepakat Kurangi Risiko Bencana
"Tak terhitung sudah berapa kali api Mrapen menjadi rangkaian event olahraga di Indonesia. Di tempat sakral ini, ASEAN Para Games juga menyalakan obor apinya, dan dimulai dari sini. Api di Mrapen jadi simbol perjungan atlet. Semangat para atlet diharapkan terus berkobar hingga bisa membawa harum nama bangsa, dan negara" ucap Oka.
Ini memang bukan kali pertama api dari Mrapen diambil dalam rangkaian torch relay untuk sebuah event nasional maupun internasional yang digelar di Indonesia.
Sebelumnya banyak event bergengsi mengambil api dari Mrapen sebagai salah satu rangkaian pra event acaranya. Seperti yang sempat dilaksanakan untuk ajang Ganefo I (1-11-1963), PON X (8-9-1981), PON XIV (23-8-1996), hingga Asian Games XVIII (18-7-2018).