WahanaNews.co | Sejak beberapa hari terakhir, para pemain Timnas Indonesia U-20 menjalani pemusatan latihan di lapangan ABC, Senayan. Sekira 31 pemain ikut serta dalam pemusatan latihan yang digelar jelang turun di Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023.
Namun demikian, para pemain Timnas Indonesia U-20 dinilai mengalami penurunan secara drastic sehingga mendapat kritikan dari Shin Tae Yong.
Baca Juga:
Kalahkan Filipina 2-0 di SUGBK, Indonesia Lolos Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Diketahui, Muhammad Ferrari dan kawan-kawan kembali berkumpul setelah pada 14-18 September 2022, berjuang membela Timnas Indonesia U-20 di tiga laga Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Saat itu, Timnas Indonesia U-20 selalu menang, yang mana melibas Timor Leste 4-0, menghajar Hong Kong 5-1 dan menumbangkan Vietnam 3-2. Alhasil, skuad Garuda Nusantara –julukan Timnas Indonesia U-20– lolos ke Piala Asia U-20 sebagai juara Grup F.
Setelah meraih pencapaian di atas, Shin Tae-yong mengembalikan seluruh pemain ke klub masing-masing. Hal itu kecuali Marselino Ferdinand an Muhammad Ferrari yang sempat membela Timnas Indonesia senior kontra Curacao pada 24 dan 27 September 2022.
Baca Juga:
Kerap 'Dikerjai' Wasit, STY: Mentalitas Timnas Indonesia Sudah Terbentuk dengan Baik
Sayangnya, kondisi fisik para pemain mengalami penurunan ketika kembali mengikuti pemusatan latihan di Jakarta. Hal inilah yang coba dibenahi juru taktik asal Korea Selatan ini sebelum para pemain terbang ke Turki dalam waktu dekat.
“Setelah turnamen kemarin di Surabaya, para pemain diberikan jatah libur selama sebulan. Tentunya kondisi fisik para pemain tidak bagus. Jadi, di sesi latihan pagi fokus ke latihan fisik dasar, kemudian sore hari dilanjutkan latihan di gym,” kata Shin Tae-yong mengutip dari YouTube PSSI.
Timnas Indonesia U-20