Menurut Prof Danny, struktur "Piramid" Toba ini jelas tidak sederhana.
"Batu-batu penyusunnya banyak yang besar-besar, sebesar kerbau sampai atas. Tingginya 120 meter!"bebernya.
Baca Juga:
Bupati Samosir Serahkan 9 Unit Ambulance di Perayaan Paskah Oikumene
Penjelasan Prof Danny, preserved strukturnya masih jelas, tinggal dibersihin saja alang-alangnya.
"Yang (terlihat) di foto itu cuma bagian atasnya saja, paling seperempatnya, ke bawah itu masih jauh," jelas Danny menambahkan.
Prof Danny juga mengungkap bahwa di "Piramid" Toba itu ada artifak atau prasasti yang menyertai.
Baca Juga:
Hari Otonomi Daerah Ke-28 Turut Diperingati Pemkab Samosir
Meski prematur "go public-nya", namun kata Prof Danny, tidak masalah.
"Enggak apa-apa, sudah jalannya begitu mungkin. Dan mungkin tepat juga, karena ternyata sudah ada orang yang mau bikin rumah di teras 1 paling bawah, jadi memang sudah harus bergerak,"pungkasnya.
"Piramid" Toba ini juga ada kemiripan dengan situs Gunung Padang yang merupakan situs prasejarah peninggalan kebudayaan Megalitikum di Jawa Barat.