WahanaNews.co, Jakarta - Aparat gabungan aparat keamanan pada Kamis (4/4/2024) sore menembak mati anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atas nama Abubakar Kogoya dan Demianus Magai di kawasan Mimika.
Pasukan yang terlibat adalah Satgas Operasi Perdamaian Cartenz-2024, Satgas Amore 2024, dan Satgas Nangara.
Baca Juga:
Komnas HAM Kecam Pembunuhan Pilot Asal Selandia Baru Glen Malcolm Conning
"Dua anggota KKB aktif dinyatakan tewas setelah Pasukan Operasi Perdamaian Kartens melakukan operasi penegakan hukum di sekitar Kali Kabul, Mile 69, Distrik Tembagapura, Distrik Mimika,'' kata Ka Ops Damai Cartenz-2024 Kombes Pol Faizal Ramadhani lewat keterangannya kepada wartawan di Jayapura, Jumat (5/4/2024) pagi.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, AKBP Bayu Suseno menjelaskan, selain menembak mati kedua anggota KKB, tim juga telah mengamankan barang bukti berupa senjata api laras pendek jenis Sig Sauer beserta 1 magasen dan amunisinya.
"Tindakan penegakan hukum terhadap KKB merupakan respons cepat dari Satgas Damai Cartenz-2024 dalam menjaga keamanan di wilayah Papua, " jelasnya.
Baca Juga:
Selandia Baru Keluarkan Pernyataan Resmi Setelah KKB Bunuh Pilot dan Hancurkan Helikopter
Diketahui, dua jenazah KKB tersebut sedang dievakuasi dari TKP menuju Timika.
"Kami nanti akan melakukan identifikasi secara rinci, " katanya lagi.
Catatan Kriminal Abu Bakar Kogoya alias Abu Bakar Tabuni.
Faizal Ramadhani, mengatakan Abu Bakar Tabuni terlibat dalam sejumlah insiden atau aksi gangguan Kamtibmas yang terjadi di wilayah Intan Jaya dan Tembagapura.
"Peran pertama terjadi pada tanggal 21 Oktober 2017, Abu Bakar Kogoya alias Abu Bakar Tabuni terlibat dalam penembakan terhadap anggota Brimob atas nama Bharada Almin dan Brigadir Mufadol di Mile 69 Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika. Aksi tersebut mengakibatkan korban terkena peluru dan mengalami luka tembak di bagian perut kanan dan kaki kanan,” kata Ka Ops Damai Cartenz-2024.
Aksi kedua terjadi pada 14 November 2017. Ketika itu Abu Bakar Kogoya terlibat dalam insiden penembakan terhadap sebuah mobil LWB di kilometer 69 Distrik Tembagapura Kabupaten Mimika.
Penembakan tersebut menyebabkan kerusakan pada bagian badan mobil dan melukai paha kiri dari korban yang bernama Raden Totok Soedewo.
“Pelaku kembali beraksi pada tanggal 30 Maret 2020, ia terlibat penembakan warga sipil di Parkiran Gedung OB-1, alun-alun Kuala Kencana Distrik Kuala Kencana, Kabupaten Mimika. peristiwa tersebut telah menewaskan 1 orang warga negara asing dan menyebabkan 2 orang lainnya terluka,” lanjut Ka Ops.
Menurut catatan kriminal pihak kepolisian, Abu Bakar Kogoya adalah individu yang terlibat secara aktif dalam serangkaian tindakan kekerasan yang membahayakan keamanan di wilayah Mimika.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
