WAHANANEWS.CO, Jakarta - Drama panas rumah tangga masa lalu Ahmad Dhani dan Maia Estianty kembali meledak ke permukaan.
Bukan karena konflik baru, melainkan karena ulah Dhani yang mengunggah, lalu menghapus, sebuah video kontroversial berisi kompilasi ucapan Maia yang dinilainya sebagai fitnah dan gibah.
Baca Juga:
Benarkah AS Tak Lagi Adidaya? Ini 3 Penyebab Runtuhnya Amerika Versi Warganya Sendiri
Aksi itu sontak membuat publik bertanya-tanya: siapa sebenarnya yang sedang menyudutkan siapa?
Ahmad Dhani menjadi sorotan publik setelah menghapus video kompilasi berisi potongan pernyataan mantan istrinya, Maia Estianty, dari kanal YouTube-nya ‘Ahmad Dhani Dalam Berita’.
Video berdurasi 24 menit itu sempat tayang pada 30 Juni 2025, namun, Rabu (2/7/2025), video itu sudah tak bisa diakses dan muncul keterangan “this video is private”.
Baca Juga:
Bongkar Jejak Digital, Jaksa Ungkap Tiga Jurus Hasto Halangi Penyidikan KPK
Padahal, video tersebut memuat potongan ucapan Maia yang dinilai Dhani sebagai bentuk fitnah terhadap Mulan Jameela dan anak mereka, Safeea.
Dalam videonya, Dhani bahkan menyisipkan kutipan ayat suci, hadis, dan pendapat ulama untuk membela istri dan putrinya.
“Konten ini dibuat atas dasar pembelaan kepada Feea dan Ali yang bundanya (Mulan Jameela) terus difitnah dan digunjing,” ujar Dhani dalam videonya.
Namun bukan simpati yang didapat. Warganet justru balik mengecam Dhani karena isi video itu dianggap menyudutkan Maia, ibu dari Al, El, dan Dul, anak-anak kandung Dhani sendiri. Komentar pedas berdatangan, terutama dari penggemar Dewa 19 dan pengikut setia kisah keluarga Dhani-Maia.
Salah satu komentar yang viral datang dari akun YouTube @ginarningsihwati1304.
“Kenapa dihapus video ghibahnya, Pakde? Lagian legend kok kontennya begituan... memalukan. Hal yang dilakukan untuk membela Mulan dan Ali, tapi justru menghancurkan hati anak-anaknya yang lain, AL, EL, dan DUL," tulisnya.
Apalagi, momen pengunggahan video ini terjadi tak lama setelah Al Ghazali menikah. Dhani dan Maia bahkan sempat tampil bersama dalam akad nikah sang putra, menciptakan momen langka yang disebut publik sebagai ‘perdamaian keluarga’.
Namun video Dhani justru dianggap mengoyak kembali luka lama.
Sejumlah warganet menduga penghapusan video itu bukan karena kesadaran pribadi, melainkan tekanan dari anak-anaknya.
“Al, El, dan Dul kini sudah dewasa. Mereka mungkin merasa tersinggung atau marah karena konten itu menyudutkan ibunya,” tulis seorang pengguna.
Tak sedikit pula yang menyebut Dhani “kena mental” karena banjir kritik. Beberapa bahkan menyindir langkah Dhani yang seolah playing victim dan melupakan masa lalunya sendiri.
Alih-alih mendapat simpati, aksi Ahmad Dhani justru menyulut kembali api lama yang sempat padam. Maia Estianty sendiri belum memberikan pernyataan terkait video tersebut.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]