WahanaNews.co | Secara alamiah, kucing punya naluri kuat untuk berburu, tak terkecuali kucing rumahan.
Saat berada di dalam rumah, kamu mungkin memerhatikan mereka kerap melakukan gerak-gerik seperti sedang berburu, seperti menguntit, jalan perlahan sambil mendekatkan tubuh ke lantai, lalu menerkam sesuatu.
Baca Juga:
Maxim Jakarta Rayakan World Animal Day Dengan Bagi-Bagi Makanan Kucing Dan Bersih-Bersih Kandang
Ketika menerkam, biasanya mereka akan menggoyangkan pantatnya terlebih dulu. Bahkan, perilakunya yang lucu ini juga dilakukan oleh anggota lain dalam keluarga kucing, termasuk macan dan singa.
Lantas, mengapa demikian? Apakah perilaku menggoyangkan pantat dan ekor dapat mempertajam insting berburu kucing? Simak penjelasannya, seperti dilansir Cuteness, Jumat (10/6/2022).
Kenapa kucing menerkam?
Baca Juga:
Alergi Bulu Hewan Peliharaan: Kucing Lebih Dominan, Kenapa?
Menerkam adalah perilaku naluriah yang membantu kemampuan berburu nenek moyang kucing domestik. Cheetah, misalnya, mereka menggunakan kecepatan dan daya tahannya untuk menangkap mangsa.
Namun, spesies lainnya tergolong sebagai predator penyergap. Mereka mengandalkan unsur kejutan.
Saat menemukan mangsa, mereka akan berdiam diri sambil menunggu saat yang tepat untuk menyerang.
Pada singa gunung, penyerangan dalam sergapan ini disertai dengan gigitan fatal di bagian belakang leher mangsa.
Kucing domestik masih mempertahankan naluri untuk menerkam, meski sebagian besar tidak perlu mengandalkan keterampilan berburu untuk bertahan hidup.
Alasan kucing menggoyangkan ekornya
Sebelum menerkam, kucing tidak hanya menggerakkan kaki belakangnya. Sering kali, mereka juga menggoyangkan ekornya.
Ekor adalah alat komunikasi yang penting bagi kucing. Seberapa cepat atau lambat mereka bergerak, ekor dan posisi ekornya dapat menjelaskan banyak hal tentang suasana hati kucing.
Ekor yang tegak, lurus, atau sedikit melengkung di ujungnya menandakan bahwa mereka sedang senang atau percaya diri.
Sementara itu, ekor yang lurus ke bawah menandakan bahwa mereka sedang gelisah atau tidak nyaman. Ekor kucing juga memiliki peran yang besar dalam menjaga keseimbangan dan kecepatannya.
Mereka menggunakan ekor sebagai penyeimbang saat bergerak di permukaan yang sempit atau tidak rata.
Saat berlari, ekor membantu menjaga kaki dan pinggul tetap sejajar, dan berbelok di tikungan sempit tanpa kehilangan momentum.
Nah, jika ekor kucing memiliki makna dan fungsi tersendiri saat digerakkan, bagaimana dengan pantat kucing? Apakah menggoyangkannya menandakan sesuatu?
Saat ini, belum ada kepastian mengapa kucing menggoyangkan pantatnya sebelum menerkam. Gerakan ini mungkin dilakukan sebagai pemanasan untuk menerkam dengan sukses.
Bisa pula pantat digoyangkan untuk membantu kucing meregangkan otot-ototnya, dan mempersiapkan mereka melepaskan energi yang mendorong mereka maju.
Alasan lain di balik perilaku ini bisa jadi untuk membantu kucing mempertahankan pijakan yang kokoh sebelum mulai berlari.
Kemudian, ada kemungkinan kucing menggoyangkan pantatnya untuk mempersiapkan penglihatan, otot, dan propriosepsi untuk perintah saraf cepat yang terjadi sebelum dan selama menerkam. [rna]