WahanaNews.co | Pengacara Ade Armando, Muannas Alaidid, minta polisi untuk turut mengusut pelaku pelucutan celana panjang kliennya. Dia mengaku telah mengetahui ciri-ciri para pelaku, tetapi hingga kini belum ada kelanjutan dari pihak Kepolisian.
"Soal orang yang gunakan topi dan rambut pirang yang diduga melucuti pakaian bang Ade itu juga sedang kita minta untuk lakukan penangkapan terhadap yang bersangkutan cuma sampai detik ini belum ada tindak lanjutnya," ujar Muannas di kantornya, Selasa (19/4).
Baca Juga:
Dugaan Ujaran Kebencian Ade Armando soal DIY Mulai Diselidiki Polisi
Guna mempercepat pengungkapan, lanjut Muannas, pihaknya membuka sayembara bagi para masyarakat yang mengetahui identitas para pelaku.
"Mungkin ada masyarakat yang hadir di situ dan dia tau dan punya foto mungkin dari sisi yang lebih jelas ya nanti karena kita butuh keadilan," tuturnya.
Muannas menjanjikan bagi masyarakat yang dapat memberikan identitas para pelaku bakal diberikan uang senilai Rp 50 juta.
Baca Juga:
Bila Tak Bisa Ikuti Aturan, Kaesang Persilakan Ade Armando Keluar dari PSI
"Kita kasih Rp 50 juta, itu uang kita pribadi dan sumbangan teman-teman yang memang simpatik sama bang Ade. Itu untuk cari pelaku yang pakai topi dan rambut pirang ya yang melucuti pakaian bang Ade," pungkasnya.
Ade Armando menjadi korban pengeroyokan saat Demo 11 April di depan Gedung DPR RI. Celana panjangnya juga sempat dilucuti oleh para pelaku.
Akibatnya dia mengalami sejumlah luka di tubuhnya dan ada masalah pada kantung kemihnya. Pihak kuasa hukum menduga ada pelaku yang menginjak alat vital Ade Armando.