WahanaNews.co |"Shaun
The Sheep" merupakan salah satu serial kartun yang populer di Indonesia. Tapi,
tahukah Anda, domba yang menjadi karakter kartun besutan Wallace and Gromit itu
ternyata ada di dunia nyata, dan harganya mahal banget!
Baca Juga:
Prilly Latuconsina Angkat Isu Kesehatan Mental Lewat Film 'Bolehkah Sekali Saja Kumenangis'
Domba yang ada di serial Shaun The Sheep itu adalah jenis
Valais blacknose. Selain menjadi inspirasi tokoh kartun, domba jenis ini juga
dinobatkan sebagai domba paling lucu dan langka di dunia, karena memiliki ciri
khas hidung hingga telinga berwarna hitam dan bulu-bulunya keriting.
Dikutip Daily Mail, pemilik peternak domba Valais blacknose
di Halsbury Barton, Inggris, Chris Slee dan Tom Hooper biasanya menjual hewan
langka tersebut sekitar 7.000 Poundsterling atau sekitar Rp 140 juta. Namun,
jika domba berkualitas bagus, nilainya menjadi 10.000 Poundsterling atau
sekitar Rp 200 juta, setara dengan harga mobil Avanza di Indonesia.
Slee dan Hooper telah memelihara domba Valais blacknose
sejak 2016. Mereka pertama kali berinvestasi dari beberapa embrio domba "Shaun
The Sheep" ini dari Skotlandia.
Baca Juga:
CJ ENM, Lifelike Pictures, BASE Entertainment Kolaborasi Adaptasi "My Annoying Brother"
"Sejauh ini (perkembangbiakan) berhasil dengan baik,
tetapi waktu beranak bisa sedikit lebih menegangkan, karena domba-domba kecil
ini bernilai 30 atau 40 kali lipat dari nilai domba normal," kata Slee.
Sebenarnya Valais blacknose adalah domba domestik yang
berasal dari wilayah Valais, Swiss. Ia jarang terlihat di luar Swiss, di mana
mereka sering disebut sebagai domba terlucu di dunia.
Swiss telah melarang ekspor domba Valais blacknose sejak
enam tahun lalu. Kebanyakan para peternak domba ini memelihara untuk wol dan
juga daging.
