WahanaNews.co | Sebetulnya, kecerdasan emosional sangat menentukan kesuksesan seseorang. Jadi, Bukan hanya kecerdasan kognitif saja yang menentukan apakah di masa depan, seseorang dapat berhasil dan bermanfaat bagi lingkungannya.
Dalam sebuah laporan yang dipublikasi oleh CNBC Internasional, disebutkan bahwa para pemimpin-pemimpin sukses dunia memiliki satu karakter yang membuat mereka berbeda. Hal ini adalah kemampuan untuk menyadari dan memonitor perasaan mereka sendiri dan orang lain.
Baca Juga:
Ciptakan Situasi Yang Aman Dan Kondusif, Kapolres Merangin Terjunkan Personil Pasca Terjadinya Peristiwa Penikaman Diarea PT.SGN
Pada penelitian tentang hubungan antara kecerdasan emosional dan performa kerja, yang disematkan dalam laporan tersebut, menunjukkan bahwa semakin cerdas emosi seseorang, semakin bagus pula performa pekerjaannya.
Penulis buku dan peneliti asal Harvard Daniel Goleman mengungkapkan ada empat faktor utama kecerdasan emosional yang seluruhnya memiliki rincian 12 ciri atau tanda kecerdasan emosional. Keempat faktor utama tersebut adalah self awareness atau kesadaran diri, self management atau manajemen diri sendiri, social awareness atau kesadaran sosial, dan relationship management atau manajemen hubungan.
Baca Juga:
5 Efek Positif Puasa bagi Kecerdasan Emosional
12 ciri kecerdasan emosional
1. Kesadaran emosional
Kesadaran emosional termasuk dalam rumpun kesadaran diri. Kesadaran diri adalah kemampuan untuk memahami perasaan yang ada dalam diri sendiri. Hal ini membuatmu mengetahui apa yang sedang dirasakan dan kenapa, sekaligus apakah perasaan tersebut membantu atau menghambat yang sedang kamu lakukan.
Kesadaran emosional membuatmu memahami kekuatan dan keterbatasan. Kamu juga tahu kapan harus memanfaatkannya dan kapan harus meminta tolong pada orang lain dalam tim.
Kamu mempunyai pandangan yang jelas soal nilai dan tujuan, yang membuatnya lebih tegas ketika melakukan sesuatu.
2. Mampu mengontrol emosi
Ciri ini tergolong dalam faktor manajemen diri. Manajemen diri adalah kemampuan untuk mengontrol emosi dan dorongan yang mengganggu.
Jika kamu memilikinya, kamu bisa tetap tenang di bawah tekanan dan cepat bangkit setelah kekacauan.
Orang yang dapat mengontrol emosinya akan mampu menyeimbangkan perasaan, demi kebaikan diri sendiri dan orang lain, atau demi kebaikan tugas yang sedang dikerjakan.
3. Adaptif
Sama dengan kemampuan mengontrol emosi, tanda satu ini juga termasuk pada kemampuan manajemen diri. Hal ini menunjukkan kelincahan ketika bertemu perubahan dan ketidakpastian.
4. Memiliki target pencapaian
Berorientasi pada target juga termasuk pada manajemen diri. Bila memilikinya, kamu akan memiliki keinginan untuk melampaui standar dan dapat mengapresiasi timbal balik atau performa dirimu.
5. Berpandangan positif
Ciri terakhir yang termasuk dalam faktor manajemen diri adalah kepemilikan atas pandangan positif. Kamu dapat melihat hal baik dalam diri seseorang, situasi, dan peristiwa.
Hal ini mampu membuatmu membangun ketahanan diri serta melihat peluang dan inovasi.
6. Berempati
Empati adalah bagian dari faktor kecerdasan emosional terkait kesadaran sosial. Kesadaran sosial menunjukkan ketepatan dalam memahami perasaan orang lain, meski bukan melalui verbal.
Para pemimpin yang memiliki kesadaran sosial dapat memahami berbagai jenis orang, mendengarkan dengan penuh perhatian, dan berkomunikasi secara efektif.
Sementara, seseorang yang memiliki empati dapat memberikan perhatian secara penuh pada orang lain dan memberikan waktu untuk memahami apa yang orang lain katakan dan rasakan.
Apabila kamu memilikinya, kamu dapat selalu meletakkan perspektifmu pada situasi orang lain, dengan cara yang bermakna.
7. Kesadaran berorganisasi
Kamu dapat dengan mudah membaca situasi dan dinamika dalam sebuah organisasi atau grup. Terkadang, kamu juga bahkan memprediksi bagaimana seseorang dalam tim atau atasanmu akan bereaksi terhadap sesuatu.
Hal di atas membuatmu dapat melakukan pendekatan terhadap situasi secara strategis. [rin]