WahanaNews.co | Walaupun hidup lebih dari 2.000
tahun lalu, pesan-pesan Sun Tzu, seorang jenderal dan filsuf China yang banyak
menulis tentang strategi perang, agaknya tetap relevan dan abadi.
Pesan-pesan
Sun Tzu banyak mempengaruhi banyak orang, tak terkecuali di bidang bisnis,
pemasaran, atau apapun.
Baca Juga:
Proteksi Kendaraan dengan Asuransi Mobil, Begini Cara Membelinya di Roojai
David
Brim, penulis tentang bisnis dan pemasaran, menuliskan dalam situsnya bahwa
banyak pesan Sun Tzu yang teramat penting hingga bisa diterapkan di bidang
bisnis, khususnya digital marketing.
Berikut
beberapa pesan yang terangkum dalam tulisan Brim.
Baca Juga:
Pengaturan Harga Jual Kembali Menguntungkan Konsumen, Produsen dan Penjual Bersaing Layanan
Pelajaran Strategi Sun Tzu Satu
"Strategi tanpa taktik adalah rute paling
lambat menuju kemenangan.Taktik tanpa strategi adalah kebisingan sebelum
kekalahan."
Menurut
Brim, dalam bisnis, strategi Sun Tzu yang ini erat kaitannya dengan biaya
rendah atau diferensiasi (niche).
Biaya
rendah sudah strategi yang digunakan oleh perusahaan seperti Walmart atau
Southwest --dan ini selalu sejalan dengan peningkatan volume pelanggan
dan penurunan biaya.
Ini
bisa melibatkan taktik seperti mengembangkan sistem untuk merampingkan operasi,
memanfaatkan kekuatan skala ekonomi, sampai menurunkan biaya untuk mendapatkan
pelanggan baru melalui pengoptimalan konversi.
Sementara
itu, strategi diferensiasi berfokus pada pemenuhan kebutuhan pasar tertentu,
dengan cara mengembangkan keunggulan kompetitif yang membedakan dari pesaing.
Prospek
pelanggan akan bersedia membayar mahal untuk penawaran ini.
Pelajaran Strategi Sun Tzu Dua
"Jika Anda mengenal musuh dan mengenal diri
Anda sendiri, Anda tidak perlu takut akan hasil dari seratus pertempuran."
Pelajaran
ini, menurut Brim, pada dasarnya berfokus pada pemahaman kekuatan dan kelemahan
diri serta pesaing.
Jadi,
di sinilah pentingnya analisis SWOT (Strength,
Weakness, Opportunity, Thread),
untuk menemukan pondasi.
Dalam
analisis SWOT, selain kekuatan dan kelemahan, juga terdapat peluang dan ancaman --yang merupakan elemen yang
terjadi di luar perusahaan.
Pelajaran Strategi Sun Tzu Tiga
"Bentuk alami negara adalah sekutu terbaik
prajurit."
Dalam
kutipan khusus ini, menurut Brim, Sun Tzu merujuk pada medan, atau lanskap yang
dihadapi seseorang dalam pertempuran.
Penting
bagi pebisnis untuk mengingat untuk lanskap industri, menyadari perubahan yang
terjadi yang sekiranya dapat berdampak pada bisnis.
Dalam
bisnis, perubahan bisa berupa undang-undang baru atau peraturan pemerintah,
teknologi yang mengganggu, perubahan anggaran pelanggan, sampai perubahan
sosial Intinya, pelaku bisnis harus bisa memanfaatkan perubahan itu.
Ada
beberapa poin-poin fundamental lain yang dijelaskan Brim dan dapat dibaca
langsung lewat situsnya.
Tiga
poin di atas adalah dasar awal, sebuah kajian tentang strategi Sun Tzu yang
sudah banyak diterapkan pelaku bisnis.
Ini
sekaligus membuktikan bahwa petuah perang Sun Tzu, sejauh apapun zaman
membawanya, akan selalu terpakai dan menuju pada satu hal: kemenangan telak. [dhn]