WahanaNews.co | Olimpiade Tokyo 2020 resmi
berakhir.
Gelaran
Olimpiade Tokyo 2020 itu meninggalkan kesan indah bagi para atlet, khususnya
kontingen Indonesia.
Baca Juga:
Leani Ratri Oktila Terima Bonus Paralimpik Rp 13,5 Miliar dari Pemerintah
Kiprah
atlet-atlet perwakilan Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 meninggalkan catatan
manis.
Selain
berhasil mengumpulkan 5 keping medali, atlet Indonesia juga
menciptakan rekor yang apik.
Kontingen
merah putih mengoleksi 1 medali emas, 1 medali perak, dan 3 medali perunggu.
Baca Juga:
Paralimpiade 2020: Hary/Leani Raih Emas Kedua RI
Medali
emas disumbangkan dari cabor bulutangkis di nomor ganda putri, atas
nama Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Kemudian
tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting, menyumbang satu perunggu.
Sementara
medali lain datang dari cabor angkat besi, saat Eko
Yuli Irawan berhasil menyumbang satu perak di kelas 61 kg putra.
Dua
perunggu sisanya disumbang oleh Rahmat Erwin Abdullah di kelas 73 kg putra dan
Windy Cantika Aisah di kelas 49 kg putri.
Mereka
berhasil mencatatkan rekor pribadi, nasional, bahkan internasional.
Berikut
daftarnya:
1. Ganda Putri Indonesia Pertama Raih
Emas Olimpiade
Kemenangan
dua set langsung 21-19 dan 21-17 Greysia/Apriyani atas wakil China, Chen
Qingchen/Jia Yifan, pada partai puncak menjadi sejarah bagi bulutangkis
Indonesia di ajang Olimpiade.
Pasalnya,
semenjak pertama kali berpartisipasi di Helsinki 1952, ganda putri belum pernah
meraih medali.
Pencapaian
terbaik ganda putri hanya perempat final pada Olimpiade Atlanta 1992 silam.
Setelah
itu, dominasi medali Indonesia lebih banyak disabet dari nomor ganda putra
maupun ganda campuran.
2. Greysia Polii, Pebulutangkis Tertua Raih Emas Olimpiade
Wanita
kelahiran Jakarta ini menjadi yang tertua dalam urusan meraih medali emas di
cabang olahraga bulutangkis sepanjang sejarah olimpiade.
Greysia, saat
meraihnya, berada di usia 33 tahun 356 hari.
Rekor
ini sebelumnya sempat disabet oleh Zhang Ning dari China pada Olimpiade Beijing
2008.
Saat
itu, Zhang Ning berusia 33 tahun 89 hari.
3. Eko Yuli Irawan, Atlet Indonesia Pertama Raih 4 Medali Olimpiade
Lifter
Indonesia, Eko Yuli Irawan, layak tersenyum seusai melakukan
angkatan clean and jerk dalam kelas
61 kg Putra Grup A Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Tokyo,
Jepang, Minggu (25/7/2021).
Dengan angkatannya itu, Eko Yuli berhasil mempersembahkan
medali perak.
Selaku
lifter andalan Indonesia, Eko Yuli menjadi langganan medali dalam beberapa Olimpiade
terakhir.
Dia
mencatat rekor sebagai atlet pertama Indonesia yang meraih empat medali di Olimpiade.
Selain
perak di Olimpiade Tokyo 2020 kemarin, Eko juga pernah meraih perunggu di
Olimpiade Beijing 2008, Olimpiade London 2012, dan perak di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
4. Anthony Ginting, Pebulutangkis Pertama Kawinkan Medali Olimpiade
dan Olimpiade Remaja
Pebulutangkis
tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, memamerkan medali perunggu
Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza, Senin (2/8/2021).
Ginting
berhasil meraih perunggu di nomor tunggal putra setelah mengalahkan
pebulutangkis Guatemala, Kevin Cordon, di laga perebutan peringkat ketiga.
Raihan
ini mengulangi kesuksesan Ginting saat berkompetisi di Olimpiade Remaja 2014.
Saat
di Olimpiade Remaja itu, Ginting yang baru menginjak usia 18 tahun juga meraih
perunggu dengan mengalahkan wakil India, Aditya Joshi.
Catatan
ini membuat nama Ginting tercatat sebagai satu-satunya pebulutangkis
yang meraih medali di dua ajang tersebut sepanjang
sejarah.
5. Greysia Polii, Atlet Putri Indonesia Pertama Raih Emas SEA Games, Asian
Games, dan Olimpiade
Emas
Olimpiade Tokyo 2020 yang diterima Greysia Polii merupakan penutup dari
serangkaian medali yang sama sepanjang karirnya.
Sebelumnya,
Greysia juga menyumbang medali emas di ajang bergengsi lainnya,
seperti SEA Games dan Asian Games.
Greysia
pun menjadi satu-satunya atlet Indonesia yang meraih emas di tiga ajang
bergengsi tersebut.
Tentu
ini merupakan salah satu di antara beberapa rekor lainnya yang dia ciptakan. [qnt]