WahanaNews.co | Sekira dua tahun
silam, tepatnya Selasa, 16 April 2019, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan,
ditemani istrinya, Fery Farhati, berkantor di Pulau Sebira, Kepulauan Seribu.
Pulau Sebira merupakan pulau terluar dan wilayah paling utara dari
Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta.
Baca Juga:
9 Desa Terkaya di Indonesia, Mana Saja?
Pulau ini telah dihuni sejak tahun 1975, dan memiliki mercusuar yang
dibangun pada zaman kolonial Belanda, yakni 1869, dengan nama Noord Wachter (Penjaga Utara).
Kehadiran Anies Baswedan saat itu ke Pulau Sebira, tak lepas dari
janjinya saat masih berduet dengan Sandiaga Uno, yang berencana berkantor di
Kepulauan Seribu.
Diketahui, saat masih menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta,
Sandiaga Uno mengatakan, dirinya akan secara bergantian datang ke Kepulauan
Seribu.
Baca Juga:
Fakta Menarik Ikan Tapah, Ikan Berkumis yang bisa Tumbuh Sebesar Manusia
"Teknisnya untuk di Kepulauan Seribu, saya minta secara bergantian
antara Pak Anies. Terakhir Pak Anies yang sudah berkunjung, dan next-nya saja. Jadi ganti-gantian aja,
kita berkunjung dan berkantor di Kepulauan Seribu, mulai dari rolling," papar Sandiaga Uno di Balai
Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (4/12/2017).
Ia beralasan, rolling dalam
melakukan kunjungan itu untuk dapat memberikan perhatian lebih pada warga di
Kepulauan Seribu.
"Pulau yang memiliki populasi dan memerlukan tingkat perhatian yang
tinggi dari kita. Jadi nanti setiap bulannya kita akan memastikan ke sana,"
papar Sandiaga Uno.
Nah, kembali pada momen Anies berkantor di Pulau Sebira, Selasa, 16
April 2019.
Setibanya di Pulau Sebira, Anies Baswedan langsung menuju SD Negeri Satu
Atap 02 Pulau Harapan.
Disambut riuh gemuruh para siswa dan guru sekolah tersebut, Anies
Baswedan memasuki satu ruang kelas dan menyapa.
"Assalamu"alaikum, apa kabar anak-anak?" sapa Anies Baswedan di ruang
kelas VI.
Pantauan wartawan, di dalam kelas yang hanya berisi sembilan orang itu,
Anies Baswedan bertanya kepada para siswa mengenai cita-cita mereka jika besar
nanti.
Berbagai profesi dilontarkan anak-anak yang berusia sekitar 12 tahun
ini, seperti polisi, dokter, atlet, dan guru.
Tibalah pada seorang anak bernama Bagus Awal Ramadhan.
"Apa cita-citamu, Nak?" tanya Anies.
"Mau jadi Jokowi!" sahut Bagus, tegas.
Namun, selain mengidolakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi, Bagus juga
ternyata kagum dengan sosok Anies Baswedan.
"Saya juga pengin sih jadi Gubernur kayak Pak Anies Baswedan. Tapi
cita-cita utamanya jadi kayak Pak Jokowi," ucap Bagus.
Mendengar itu, Anies Baswedan berpesan agar Bagus rajin belajar,
sehingga dapat meraih cita-citanya yang mulia.
"Semoga jadi anak sukses, rajin-rajin ya belajarnya," pesan Anies
Baswedan.
Bukan mustahil, wilayah Kepulauan Seribu bisa saja menjadi salah satu
serpihan dari DKI Jakarta yang bakal melahirkan sumberdaya unggul di masa depan.
[dhn]