WahanaNews.co | Hermes dengan resmi mengumumkan kenaikan harga baru pada tahun 2023.
Kenaikan harga ini sebelumnya telah direncanakan dan diumumkan oleh Eric du Halgouet selaku Executive Vice President Hermes pada Oktober silam.
Baca Juga:
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman Terima Gelar Kehormatan dari Kesultanan Buton
"Kami mungkin akan mengalami kenaikan harga antara 5 hingga 10 persen," ucapnya, melansir Business of Fashion.
Kenaikan harga tersebut diberlakukannya karena kenaikan biaya dan fluktuasi mata uang yang lebih tinggi, dan setelah penjualan yang meningkat tajam selama kuartal ketiga tahun lalu tanpa ada perlambatan.
"Untuk sekarang ini, kami tidak melihat akan adanya tanda-tanda perlambatan di segmen pasar kami," katanya.
Baca Juga:
Inilah Low Tuck Kwong, Si Tajir yang Geser Duo Hartono
Pendapatnya tersebut seolah didukung akan penjualannya yang mencapai 3,136 juta Euro atau naik 32,5 persen.
Penjualan di Asia, di luar Jepang, melonjak hingga 34 persen.
Situs spesialis tas mewah Pursebop mendapatkan bocoran harga terbaru sejumlah tas Hermes di Eropa per Senin (2/1) lalu.
Perlu dicatat bahwa beda model, ukuran, dan jenis material juga turut memengaruhi perbedaan kenaikan harga masing-masing tas Hermes.
Berdasarkan daftar yang dirilisPursebop, persentase kenaikan terbesar untuk tas Hermes Birkin berlaku pada model Birkin Sellier Box, yakni sebesar 14,42 persen yang mulanya dari harga 10.400 euro menjadi 11.900 euro atau sekitar Rp196,8 juta.
Kemudian, lonjakan persentase terbesar untuk lini Hermes Kelly berlaku pada model Kelly 20 Lizard, yakni sebesar 21,92 persen yang mulanya dari harga 13.150 euro menjadi 16.000 euro atau sekitar Rp264,6 juta.
Tak hanya kedua lini ikonis Hermes tersebut, kreasi tas lain juga turut mengalami kenaikan harga seperti di antaranya Hermes Constance, Picoton, dan Lindy.
Kenaikan tertinggi terjadi pada model Constance 18 Shiny Croc yang semula dari harga 22.800 euro menjadi 27.000 euro atau sekitar Rp446,6 juta.
Menariknya, tak sedikit yang menyuarakan gemuruh kemarahan akan kenaikan harga Hermes yang telah diumumkan sebelumnya. Bahkan, beberapa dari mereka menuduh Hermes meniru penetapan harga tas Chanel.
Pasalnya, Chanel secara substansial dan berulang kali telah menaikkan harga dalam waktu yang relatif singkat.
Pada tahun 2021 silam, Chanel menerapkan kenaikan hingga tiga kali dalam setahun. [rgo]
