WahanaNews.co | Argantara merupakan film terbaru dari Hitmaker Studios untuk menutup tahun 2022. Film ini merupakan adaptasi dari novel laris karya Falistiyana yang sudah dibaca lebih dari 48 juta kali.
Film garapan sutradara Guntur Soeharjanto ini tayang serentak di bioskop pada 29 Desember 2022.
Baca Juga:
Prilly Latuconsina Angkat Isu Kesehatan Mental Lewat Film 'Bolehkah Sekali Saja Kumenangis'
Bintang yang terlibat dalam film ini adalah Aliando Syarief, Natasha Wilona, Teuku Rassya, Fattah Syach, Samudra Taylor, Ahmad Pule, Ryuken Lie, Jefan Nathanio dan Annette Edoarda.
Dampak buruk tawuran
Produser film Rocky Soraya memperingatkan dampak buruk tawuran dan geng motor lewat Argantara.
Baca Juga:
CJ ENM, Lifelike Pictures, BASE Entertainment Kolaborasi Adaptasi "My Annoying Brother"
"Tawuran itu kan biasanya antargeng tapi tawuran itu bukan sesuatu yang baik untuk dibanggakan dan tidak untuk dicerminkan," kata Rocky dalam konferensi pers Argantara di Jakarta Pusat, dikutip Minggu (18/12/2022).
Karakter Argantara (Aliando Syarief) anak SMA yang terlibat geng motor karena merasa tak punya keluarga.
Hal-hal buruk dari geng motor serta tawuran disuguhkan dalam cerita sebagai pesan agar anak-anak muda tak mengalami yang dilalui Argantara.
Body double
Sementara Natasha Wilona harus melakukan adegan intim dengan Aliando Syarief di film Argantara. Adegan tersebut akhirnya dilakukan dengan bantuan body double atau pemeran pengganti.
Wilona tak ingin memberikan penjelasan karena adegan tersebut cukup penting dalam cerita filmnya.
"Itu kan dapur rumah tangga Argantara jadi kalau dibocorin nanti tuh penonton enggak greget lagi," kata Wilona dalam kesempatan yang sama.
Demi menjawab rasa penasaran orang-orang, Natasha Wilona malah menyarankan agar penonton langsung menyaksikan film Argantara di bioskop.
Pernikahan dini
Teuku Rassya memberikan pendapatnya soal isu pernikahan dini yang diangkat di film Argantara. Menurut Rassya, film Argantara memberikan pandangan soal dampak pernikahan dini bagi anak-anak muda.
"Kelihatan dampak-dampak negatif dan positif yang harus dilewati karakter-karakternya. Ya ada pelajaran juga buat orangtua yang ngejodohin anaknya di usia muda," kata Rassya.
Teuku Rassya menilai pernikahan dini adalah hal yang berat untuk dijalani anak muda seperti dirinya. Banyak masalah yang harus dihadapi dan harus diselesaikan dengan emosi yang tenang. [ast]
