WahanaNews.co, Jakarta - Kesuksesan dalam kehidupan tidak hanya dipengaruhi oleh tingkat kecerdasan intelektual (IQ), tetapi juga oleh tingkat kecerdasan emosional (EQ) yang tinggi.
Banyak individu yang mencapai kesuksesan dalam hidup mereka karena memiliki tingkat kecerdasan emosional yang tinggi, meskipun kecerdasan intelektual mereka hanya biasa-biasa saja.
Baca Juga:
Orang Cerdas Paling Anti Ucapkan 5 Kalimat Ini
Kecerdasan emosional seseorang memengaruhi perilaku, interaksi sosial, dan keputusan yang mereka buat dalam berbagai situasi, seperti yang diungkapkan oleh Dr. Travis Bradberry dalam bukunya, "Emotional Intelligence 2.0."
Apakah Anda termasuk dalam kategori individu dengan tingkat kecerdasan emosional yang tinggi?
Travis mencatat bahwa orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi memiliki sejumlah kebiasaan tertentu, seperti yang dilaporkan oleh Huffington Post, yang dikutip pada Jumat (14/10/2023).
Baca Juga:
Cenderung Introvert, Ini Ciri-ciri Orang dengan Intelektualitas Tinggi Menurut Psikologi
1. Berpikir positif
Seseorang dengan tingkat kecerdasan emosional yang tinggi, ketika menghadapi berita tentang konflik politik, perubahan pemerintahan, melemahnya situasi ekonomi, atau bahkan bencana alam, tidak akan mudah terpancing oleh rasa panik.
Mereka memiliki kemampuan untuk mengendalikan emosi mereka dan tetap fokus pada tugas yang sedang dihadapi.
Penelitian menunjukkan bahwa individu yang memiliki pandangan hidup yang optimis dalam menghadapi situasi-situasi seperti ini cenderung memiliki kesehatan fisik dan mental yang lebih baik dibandingkan dengan yang pesimistis.
Tidak mengherankan jika mereka yang memiliki sikap optimis seringkali mencapai kinerja yang sangat baik dalam lingkungan kerja mereka.
2. Bisa mendeskripsikan Apa yang Dirasakan
Setiap individu memiliki emosi, tetapi bagi mereka yang memiliki tingkat kecerdasan emosional yang tinggi, mereka memiliki kemampuan untuk merinci dan mendeskripsikan perasaan mereka dengan lebih spesifik.
Sebagai contoh, mereka mungkin tidak hanya mengatakan bahwa mereka merasa sedih, tetapi mereka dapat mengidentifikasi perasaan sebagai tersinggung, kesal, frustrasi, atau perasaan lain yang lebih spesifik.
Hal ini mengindikasikan bahwa mereka memiliki pemahaman yang baik tentang diri mereka sendiri dan mampu mengidentifikasi dengan tepat apa yang sedang mereka rasakan.
3. Asertif
Orang dengan kecerdasan emosional tinggi mampu mengkomunikasikan apa yang diinginkan dan dipikirkan, tapi tetap dengan cara sopan dan empati terhadap lawan bicara.
Kombinasi hal ini mampu membantunya dalam menangani konflik-konflik yang sering terjadi dalam hidup.
4. Rasa penasaran akan orang lain
Baik sosok introvert maupun ekstrovert, orang dengan kecerdasan emosional tinggi umumnya punya rasa penasaran yang tinggi akan orang lain di sekitarnya.
Rasa ingin tahu terhadap orang lain ini pada akhirnya akan menimbulkan empati.
5. Mudah memaafkan, tapi tidak melupakan kesalahan
Individu yang memiliki tingkat kecerdasan emosional yang tinggi tidak memiliki sifat dendam, sehingga ketika orang lain melakukan kesalahan, mereka akan memaafkannya.
Namun, meskipun mereka memaafkan, mereka tidak melupakan kesalahan yang dilakukan oleh orang lain.
Hal yang istimewa tentang individu dengan kecerdasan emosional yang tinggi adalah bahwa mereka mampu memaafkan karena menyadari bahwa terus-menerus memikirkan kesalahan orang lain dapat menyebabkan stres dan gangguan pada diri mereka sendiri.
6. Orang lain tak bisa merenggut kebahagiaannya
Mereka tidak akan membiarkan ada orang yang membatasi rasa bahagiannya. Sehingga ketika orang dengan kecerdasan emosional merasa pekerjaan yang telah dilakukannya baik, dirinya tidak akan terganggu akan opini miring dari orang lain.
7. Membuat kehidupan terasa menyenangkan
Individu ini memiliki pemahaman yang baik tentang faktor-faktor yang membuat mereka merasa bahagia, dan mereka selalu berusaha untuk membawa kebahagiaan ke dalam kehidupan mereka.
Sebagai hasilnya, mereka mampu mengubah pekerjaan yang monoton menjadi lebih menarik dan tetap melakukan aktivitas yang mereka nikmati, bahkan saat mereka sibuk.
Travis menjelaskan bahwa mereka menyadari bahwa membawa semangat kebahagiaan ke dalam kehidupan mereka adalah cara efektif untuk melawan stres yang mungkin muncul.
8. Tak Mudah tersinggung
Individu ini memiliki pemahaman yang jelas tentang identitas mereka, sehingga mereka jarang merasa tersinggung oleh kata-kata orang lain yang mungkin tidak sesuai dengan harapan mereka. Mereka memiliki kepercayaan diri dan keterbukaan pikiran dalam kehidupan mereka, sehingga tidak mudah terganggu oleh komentar orang lain.
9. Tidak membicarakan hal negatif
Jika Anda ingin mengembangkan kecerdasan emosional tinggi, berhentilah berbicara tentang hal-hal negatif. Dengan memilih untuk berpikir positif, ini akan membantu Anda menjadi lebih rasional dalam menghadapi masalah dalam kehidupan.
Dari sembilan kebiasaan tersebut, apakah Anda di antaranya yang merupakan kebiasaanmu?
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]