WahanaNews.co | Menulis artikel opini itu mengasyikkan dan penuh tantangan, karena si penulis akan disibukkan dengan manajemen berpikir soal kendala dan solusi terkait fenomena tertentu, dalam kerangka berpikir yang kritis.
Walaupun terasa sulit bagi sebagian orang, siapa pun bisa mempelajari cara menulis artikel opini.
Baca Juga:
7 Jurus Moncer Jadi Writerpreneur yang Sukses
Menurut Zaina Indira, penulis yang tergabung dalam agensi penulis Gibera Kata, mengerjakan artikel opini berarti mengimplementasikan teknik olah kata untuk menghasilkan naskah berisi pendapat atau opini yang didukung kerangka pemikiran dan argumentasi rasional.
“Artikel opini harus bisa mencerahkan pembacanya, memiliki gagasan kuat, dan bersifat solutif,” kata Zaina, Selasa (13/9).
Diungkapkan Zaina, langkah pertama yang harus dilakukan saat mengawali penulisan artikel opini adalah menentukan isu terlebih dahulu.
Baca Juga:
Cara Mudah Bikin Artikel Opini bagi Pemula
“Menentukan isu merupakan bagian paling awal yang perlu dilakukan dalam proses penulisan opini. Pilihlah isu yang sedang tren. Untuk itu, perlu rajin-rajin mengamati berbagai isu dan berita, baik melalui media cetak, media elektronik, maupun media online. Pilihlah sumber informasi yang bisa dipercaya,” paparnya.
Langkah berikutnya, sambungnya, adalah melakukan pengumpulan data guna memperkuat opini.
“Ingat ya, argumen dan dasar argumen sangat penting untuk tulisan opini. Carilah sumber-sumber literatur yang relevan dengan tema. Pilih juga narasumber yang berkelas dan pemikirannya sudah diakui. Langkah selanjutnya adalah pengolahan data,” sebutnya.
Pengolahan data merupakan bagian yang paling menentukan kualitas tulisan opini. Semakin cermat meracik data, maka semakin tajam pula artikel opini yang bisa kita hasilkan.
“Keluarkanlah segenap kemampuan berpikir kritis, karena tulisan opini yang digemari tentunya yang kaya akan pemikiran-pemikiran fenomenal, dan tidak asal-asalan.”
“Pastikan data yang digunakan benar-benar relevan dengan opini yang kita ajukan, sehingga mampu mendukung kekuatan tulisan,” ungkapnya.
Pada bagian judul, Zaina menyarankan agar tidak terlalu panjang, melainkan langsung ke pokok persoalan, mencerminkan isi tulisan, dan sedikit menggoda, agar orang tertarik untuk membaca.
Tak kalah pentingnya adalah membuat lead yang tersimpan di alinea pertama.
“Bagian setelah judul adalah lead. Jika lead tulisan bagus dan menarik, maka hal itu akan memancing pembaca untuk menuntaskan membaca sampai akhir. Menulis lead bisa dengan bentuk pertanyaan, pernyataan, deskripsi, kutipan, atau bahkan kesimpulan dari opini yang kita tulis. Lead biasanya diletakkan di paragraf pembuka,” ungkapnya.
Sedangkan di bagian akhir, penulis opini bisa menutup tulisan dengan solusi yang ditawarkan, dibumbui beberapa penjelasan bersifat umum. Tetapi bisa juga menutup tulisan dengan prediksi, tentunya berdasarkan fakta dan teori. Pilihan lainnya adalah memilih menutup tulisan dengan “pernyataan mengambang”, sehingga menyerahkan solusinya pada pembaca.
Namun, bila masih bingung untuk mengerjakan artikel opini sementara Anda harus menyelesaikan cepat untuk suatu kebutuhan, jangan galau, hubungi saja Jasa Penulisan Artikel Gibera Kata.
Produk artikelnya berkualitas, selesai tepat waktu, harga bersaing, ada diskon pula. Yuk, cek di www.giberakata.com, atau via WA 0831-2772-4761. [qnt]