WahanaNews.co | Lewis Capaldi dikabarkan mengalami sindrom tourette saat manggung di Frankfurt, Jerman. Pelantun lagu Someone You Loved itu terlihat dalam kondisi yang tidak baik saat berada di stage, meskipun demikian ia tetap berusaha profesional dan tetap bernyanyi. Penonton yang menyadari hal tersebut ikut membantu dengan bernyanyi bersama Lewis.
Menyadur dari laman CNN, Lewis Capaldi telah mengungkapkan bahwa dia telah didiagnosis dengan sindrom tourette, gangguan neurologis yang menyebabkan gerakan dan suara yang tidak disengaja. Lantas,
Baca Juga:
Thomas Muller Resmi Pensiun dari Tim Nasional Jerman Setelah 14 Tahun Berkarier
Apa itu sindrom tourette? Simak penjelasan berikut untuk mengenal lebih lanjut tentang gangguan ini.
1. Apa Itu Sindrom Tourette?
Melansir dari laman Alodokter, sindrom tourette merupakan gangguan menyebabkan penderitanya mengalami tic. Tic adalah gerakan atau ucapan berulang yang dilakukan secara tidak sadar.
Baca Juga:
Euro 2024: Slovenia vs Serbia Berakhir Imbang 1-1
Sindrom ini bisa dialami oleh anak kecil usia 2-15 tahun dan lebih sering ditemukan pada anak laki-laki. Sindrom ini sebenarnya akan sembuh seiring dengan bertambahnya usia, tapi harus dengan proses pengobatan.
2. Penyebab Sindrom Tourette
Penyebab sindrom ini belum diketahui pasti, tapi ada dugaan terkait oleh hal berikut:
- Kelainan gen dari orang tua
- Kelainan pada zat kimia otak serta pada struktur atau fungsi basal ganglia, bagian otak yang berfungsi mengontrol gerak tubuh
- Akibat dari gangguan yang dialami ibu ketika hamil atau melahirkan, seperti stres, persalinan yang berlangsung lama, atau berat badan bayi di bawah normal.
3. Gejala
Penderita sindrom tourette pada umumnya melakukan gerakan tubuh dan ucapan yang berulang, contohnya seperti berikut:
- Motor tics: mengedipkan mata, menganggukkan kepala, menggerakkan bahu.
- Complex motor tics: melompat, mecium benda, menirukan gerak benda.
- Simple vocal tics: berdeham, batuk, menirukan suara binatang.
- Complex vocal tics: mengucapkan kata kasar, meniru perkataan orang lain, mengulang perkataannya sendiri.
4. Pengobatan
Sindrom tourette yang ringan tidak memerlukan pengobatan, namun jika parah bisa dengan melakukan psikoterapi, penggunaan obat-obatan, serta DBS (deep brain stimulation).
Itulah ulasan tentang sindrom tourette yang dialami oleh penyanyi Lewis Capaldi, ia mendapat rispek dari para penggemar dan netizen karena berusaha tetap profesional.[ast]