WahanaNews.co | Usai kepergian anak Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, Emmeril Kahn Mumtadz atau yang dikenal dengan Eril, banyak inspirasi dan hikmah yang dapat diambil dari kehidupannya.
Hingga, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril ini menjadi sosok inspirasi bagi banyak orang.
Baca Juga:
Kesedihan Zara Usai Kepergian Eril: Kami Erat Seperti Kacang Polong
Ternyata, sosok anak Ridwan Kamil ini, Eril juga menarik perhatian para penyanyi di tanah air, tak terkecuali salah satu band di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Adalah Ruang Sendu, yang merupakan band dengan format duo yang terbentuk pada tahun 2018 asal kota angin.
Ruang Sendu digawangi oleh Aditya Ananda sebagai vokalis dan Aska Putra sebagai gitaris.
Baca Juga:
Wakil Walikota Depok Puji Ketegaran Hati Gubernur Jabar dan Istri
Dihubungi Wahananews.co, Founder Komunitas Indie Positif, Iman Plezz mengatakan, Ruang Sendu sendiri merupakan band binaan dari komunitas yang dipimpinnya terhitung selama 4 tahun terakhir.
Di mana, band tersebut dipilih karena memiliki kapasitas yang pas untuk melantunkan single yang berjudul 'Suarakhan'.
Lagu tersebut lahir sebagai tribute untuk mendiang anak dari Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril.
"Ruang Sendu telah lama menjadi band binaan dari komunitas Indie Positif terhitung sejak tahun 2018. Ruang Sendu dipilih menjadi pelantun Single “Suarakhan” karena dinilai memiliki kapasitas yang pas untuk melantunkan single “Suarakahn”."
"Saya menciptakan lirik lagu ini selama satu bulan dan Alhamdulillah pada tanggal 29 Juli 2022 kemarin, lagu ini telah rilis."
"Ya mudah-mudahan semoga dapat memberikan kesan dan pesan kepada para pendengar karena berita berpulangnya almarhum Emmeril Kahn Mumtadz adalah duka bagi kita semua khususnya masyarakat Jawa Barat," ujar Iman, kemarin.
Pria yang juga sebagai pencipta dan produser dari lagu tersebut menyampaikan, Ruang Sendu dan komunitas Indie Positif mencoba berbagi spirit saling mengingatkan.
Menurutnya, kepergian seseorang dari dunia bukan hanya dinilai sebagai momen kesedihan saja.
"Kepergian seseorang juga sebagai momen bahwa dunia ini hanyalah ruang tunggu bagi kita semua yang kemudian akan menuju keabadian," ucapnya.
Sementara itu, Aditya Ananda, sang vokalis mengaku cukup antusias saat diajak kolaborasi membawakan singel itu.
Aditya sendiri mengaku mengikuti perkembangan berita Eril sejak dia dikabarkan hilang tenggelam.
“Saya mengikuti kabar kepergian almarhum Eril kala itu dari trending topic di twitter, jujur merasa terkejut, dan ikut berduka."
"Jadi ketika Kang Iman memiliki gagasan lagu untuk mengenang spirit serta kebaikan almarhum, dan mengajak Ruang Sendu berkolaborasi, maka kami sangatlah antusias, karena merasa memiliki frekuensi yang sama," jelas Adit.
Menurutnya, lagu tersebut memiliki pesan yang begitu tulus untuk mendoakan kebaikan Eril.
Yang mana, selama ini telah menginspirasi banyak orang.
"Kami berkeinginan untuk menyampaikan pesan khusus bagi khalayak yang telah begitu tulus mendoakan kebaikan untuk Almarhum, sekaligus sebagai penghormatan kepada Almarhum Emmeril Kahn Mumtadz, atas spirit, juga hal-hal baik semasa hidupnya yang telah menginspirasi banyak orang," katanya.
Sementara, lagu Single ‘Suarakahn’ sendiri sudah dapat dinikmati oleh para pendengar di berbagai platform musik kenamaan dan kanal youtube Indie Positif. [rsy]
