WahanaNews.co | Nama ‘Nusantara’ sebagai Ibu Kota Negara (IKN) baru di Kalimantan Timur ternyata sudah diprediksi oleh salah satu penulis di Indonesia, JS Khairen.
Diketahui, pengumuman nama ibu kota baru dilakukan saat rapat bersama Panja RUU Ibu Kota Negara (IKN). Adapun pemberian nama Nusantara sudah disetujui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca Juga:
Kementerian PUPR Ungkap Progres Pembangunan IKN Nusantara Capai 15%
JS Khairen telah memprediksi bahwa ibu kota akan pindah dan akan diberi nama Nusantara sejak 2014.
Hal ini ia ungkap melalui video singkat yang diunggah di akun Instagram pribadinya.
Prediksi JS Khairen terkait nama ibu kota tertulis di dalam kumpulan cerpen, 'Rinduku Sederas Hujan Sore Itu'.
Baca Juga:
PUPR Jajaki Minat Investor Biayai Proyek Saluran Irigasi di Sumsel dan Lombok
Dalam buku ini, ada salah satu cerpen dengan genre dystopian. Adapun judul cerpen tersebut, yakni "Nusantara Top Secret Project: Rongga Waktu."
“GILA GAK LUUUU? 1. Nusantara Top Secret Project: Rongga Waktu - cerpennya bisa lo baca GRATIS di karyakarsa, atau link di bio. Genre: sci-fi. Jadi salah satu cerpen dalam buku ‘Rinduku Sederas Hujan Sore Itu.’ Terbit 2017, republished 2019. Ditulis udah dr 2015-2016 keknya. Segera cetak ulang ke-3,” tulis JS Khairen dikutip dari akun Instagram pribadinya @js_khairen, Selasa (18/1/2022).
Kemudian, di buku kumpulan cerpen lainnya berjudul 'Hal yang Tak Kau Bawa Pergi Saat Meninggalkanku', terdapat cerpen berjudul 'Bertemu Sekali Lagi'.
Cerpen itu menyebutkan bahwa ibu kota Indonesia pada 2376 bernama Nusantara. Buku ini diterbitkan pada 2021 oleh penerbit Bukune.
“2. Bertemu Sekali Lagi - cerpennya bisa lo baca gratis juga di karyakarsa, link di bio juga. Jadi salah satu cerpen dalam buku ‘Hal yang Tak Kau Bawa Pergi Saat Meninggalkanku.’ Terbit awal 2021. Genre:dystopian,” ujar dia.
Selain itu prediksi JS Khairen juga tertulis dalam novel ‘Kami (Bukan) Jongos Berdasi’. Novel ini diterbitkan penerbit Bukune pada 2019.
“3. Kami (Bukan) Jongos Berdasi, terbit 2019. Ditulis 2014-2018. Baru cetak ulang juga yg ke-6. Dulu gue bagiin gratis pas awal2 pandemi,” kata JS Khairen. [rin]