WahanaNews.co | Penghuni apartemen Pollux Habibie, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), berhamburan keluar setelah mengetahui terjadi kebakaran di tower empat, Rabu (12/10/2022) malam.
Meski penghuni hanya berada di menara 1 dan 2, mereka tetap merasa cemas.
Baca Juga:
Polisi Bantu Korban Kebakaran di Sibolga
Sari, seorang penghuni gedung apartemen, tampak keluar dari tower 1 Pollux Habibie.
Kepada wartawan, ia mengaku kaget setelah mendengar ada insiden kebakaran di apartemennya.
"Saya tahu ada kebakaran dari media sosial," kata Sari.
Baca Juga:
Sijago Merah Mengamuk di Sibolga, Dua Unit Rumah Terbakar
Awalnya, Sari tidak mengetahui ada kebakaran.
Namun, ia mendengar bunyi sirine.
"Saya di lantai tujuh, tower 1, pas lihat kiri kanan tidak ada nampak mobil kebakaran," katanya.
Setelah itu, ia pun kembali tidur.
Selang beberapa menit, ponselnya berdering.
Kawan-kawan Sari memberitahukan terjadi kebakaran.
"Saya langsung kaget, dari baju tidur ganti pakai ini, langsung turun," katanya.
Sari langsung turun ke bawah melalui lift.
Sari melanjutkan, ia sudah menanyakan perihal kebakaran ini kepada pihak Pollux Habibie.
"Mereka bilang sudah aman, tetapi pemadam kebakaran masih berada di sini, jangan tipu-tipu kamilah, saya masih belum berani naik," katanya.
Begitu juga dengan penghuni lain.
Seorang penghuni apartemen yang yang enggan disebutkan namanya justru mendengar kabar kebakaran itu dari orang asing.
"Tidak ada yang memberitahu dari pihak apartemen kalau terjadi kebakaran," kata penghuni itu.
Ia melanjutkan, saat turun, di lantai paling bawah lampu apartemen tiba-tiba padam.
"Untung tidak padam ketika saya di lift," ujarnya, yang masih berada di luar apartemen bersama anaknya.
Terlihat wanita ini membawa tas kecil.
Petugas BP Batam, Rizwan, mengatakan, api terus menjalar ke bagian bawah tower melalui pipa yang terdapat di bangunan.
"Pemadam kebakaran sudah sampai ke atas," katanya.
Saat dikonfirmasi ke Deputi GM Pollux, Habibie Baskoro, ia mengatakan pihaknya sudah memberi tahu kebakaran kepada penghuni yang lain melalui broadcasting.
"Sudah kita sampaikan," katanya.
Sampai saat ini, kata Baskoro, tampak tidak ada lagi titik api.
"Kita akan evaluasi ini, penyebab kebakarannya apa," katanya.
Sampai berita ini diturunkan, api terlihat sudah padam.
Tujuh mobil pemadam kebakaran masih berada di lokasi.
Tower empat yang terbakar ini masih dalam progres pembangunan.
Tidak terdapat penghuni. [gun]