WahanaNews.co I Ketua Fraksi Golkar Mandailing Natal
(Madina), Arsidin Batubara meminta Badan Pemeriksa Kuangan RI melakukan audit
investigasi terhadap proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro
(PLTMH) di Desa Ranto Panjang Kecamatan Muara Batang Gadis, Kab. Madina.
Baca Juga:
Bakamla RI Kolaborasikan Pengawasan Intern APIP Instansi Terkait dalam Rakorwas 2024
"Mengingat dana pembangunannya yang mencapai Milyaran
dan manfaatnya belum dirasakan warga secara optimal, Kita meminta kepada BPK RI
untuk melakukan audit investigatif terhadap proyek pembangunan PLTMH tersebut.
Dan kita juga mendorong seluruh elemen masyarakat untuk memberikan haknya
secara bersama-sama yakni meminta BPK untuk melakukan audit terkait proyek yang
dimaksud," ujar Arsidin yang juga merupakan putra asal Kecamatan Muara
Batang Gadis itu, Senin (12/07/2021).
Menurut dia, dengan adanya pemeriksaan yang dimohonkan oleh
masyarakat tersebut, kegiatan yang dibiayai dengan keuangan negara/daerah
tersebut nantinya akan dapat diketahui apakah memenuhi sasaran atau tidak.
Baca Juga:
Kepala Bakamla RI Hadiri Entry Meeting Dengan BPK RI
"Dari hasil audit tersebut nantinya akan menjadi landasan apakah sasarannya
efektif, efesien atau tidak," jelasnya.