"Setelah menerima laporan tersebut, petugas Polsek Saronggi kemudian datang ke lokasi," kata Widiarti.
Saat tiba di lokasi, polisi menemukan kondisi mayat tidak bisa dikenali karena kulit kepala dan badan mengelupas.
Baca Juga:
Pelaku Begal Payudara dan Pantat di Sumenep Akhirnya Ditangkap Polisi
Selain itu, sidik jari mayat juga tidak bisa diangkat karena kulit dan daging jari mengelupas.
Mayat kemudian dievakuasi ke RSUD Moh Anwar Sumenep. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Widiarti menjelaskan tak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Oleh karena kondisi mayat membusuk jenazah akan segera dimakamkam di Pemakaman Umum Desa Pandian. Kita masih koordinasi dengan Dinsos (Dinas Sosial)," pungkasnya. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.