WAHANANEWS.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan profesionalisme, kompetensi, dan inovasi tenaga kesehatan sebagai pilar penting dalam penguatan layanan publik di bidang kesehatan.
Upaya ini menjadi bagian dari langkah strategis daerah untuk memastikan masyarakat memperoleh pelayanan yang lebih merata, berkualitas, dan berorientasi pada kebutuhan enam juta penduduk Kabupaten Bogor.
Baca Juga:
Pemkab Bogor Anugerahkan Umroh dan Kaki Palsu untuk Tokoh Inspiratif
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, saat mewakili Bupati Bogor dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 yang digelar di Aula Ki Hajar Dewantara, Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Cibinong, Jumat (21/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri kepala perangkat daerah, direktur RSUD, pimpinan puskesmas, serta tenaga kesehatan dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan, sehingga menjadi momentum besar bagi sektor kesehatan daerah untuk melakukan refleksi sekaligus memperkokoh sinergi.
“Insan kesehatan Kabupaten Bogor adalah garda terdepan pelayanan publik. Profesionalitas, dedikasi, dan kerja dengan hati harus menjadi spirit dalam melayani enam juta jiwa masyarakat Bogor,” ujar Sekda Ajat.
Baca Juga:
Festival Silat Cimande Digelar, Bogor Kukuhkan Diri sebagai Pusat Warisan Budaya
Ajat menegaskan bahwa Bupati Bogor selalu memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia, termasuk tenaga kesehatan, sebagai investasi terbesar daerah dalam mendorong peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Kualitas kesehatan disebut menjadi indikator vital yang memengaruhi kemajuan pembangunan.
“Mengelola kebutuhan kesehatan enam juta jiwa bukan tugas ringan. Karena itu Bupati menekankan keadilan pelayanan kesehatan dan peningkatan kualitas SDM sebagai prioritas,” jelasnya.