WahanaNews.co | Pemerintah (Pemkot) Bekasi mendukung transisi energi lewat percepatan penggunaan kompor induksi yang sedang digaungkan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi.
Hal itu sebagaimana disampaikan Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono saat memimpin apel gabungan minggon di Lapangan RW.13, Jalan Cendrawasih, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Rabu (13/7/2022).
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Apel gabungan pun diikuti seluruh elemen seperti Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) para aparatur kelurahan se kecamatan Bekasi Timur, kader penggerak PKK, MUI, LPM, Organisasi Kepemudaan seperti Karang Taruna, RT RW seKota Bekasi.
Plt Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan, pemerintah daerah berkomitmen mendukung transisi energi lewat percepatan program penggunaan kompor induksi.
Pada kesempatan itu pula, di wilayah kecamatan Bekasi Timur adalah awal dari rangkaian support Pemkot Bekasi terkait sosialisasi transisi energi dari penggunaan kompor gas ke kompor induksi.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
“Jadi kegiatan ini akan diadakan di 12 kecamatan. Saya mengimbau, masyarakat atau konsumen rumah tangga PLN untuk beralih menggunakan kompor listrik induksi untuk keperluan memasak sehari-hari," ujar Tri.
Ia menilai, dengan beralih ke kompor induksi, akan apat berdampak positif pada berbagai aspek. Diantaranya, peningkatan efisiensi energi, ketahanan energi, terwujudnya kualitas energi bersih, serta berdampak pada penurunan gas rumah kaca.
“Ekosistem kompor induksi akan menjadi ekosistem baru di Indonesia dalam waktu dekat, termasuk di Kota Bekasi,” tambahnya.