WAHANANEWS.CO, Tanggamus - Tengah viral di media sosial, kisah mengharukan datang dari Kabupaten Tanggamus, Lampung, di mana seorang pengantin wanita meninggal dunia usai prosesi ijab kabul.
Rika Amiyana, pengantin wanita tersebut, menikah dengan Nur Kholid pada Kamis (5/12/2024). Namun, momen bahagia itu berakhir duka mendalam.
Baca Juga:
Nathalie Holscher Klarifikasi Usai Dituding Tahu Hubungan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil
Setelah sungkeman kepada orang tua dan mertua, Rika tiba-tiba jatuh pingsan di pelaminan hingga harus digotong oleh keluarga. Tak lama berselang, Rika dinyatakan meninggal dunia, diduga karena penyakit jantung.
Nur Kholid, suami Rika, tak kuasa menahan air mata di depan jenazah istrinya.
"Saya lagi pegang HP-nya dan ternyata sampai seramai ini. Kami sekeluarga besar yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran dan ketabahan, amiiinnn," ungkap Nur Kholid.
Baca Juga:
Ridwan Kamil Bantah Isu Perselingkuhan dan Siap Tempuh Jalur Hukum
Ia juga memohon doa, "Minta doanya ya, yang terbaik buat almarhumah istri saya."
Dalam unggahan media sosialnya, mendiang Rika sering membagikan momen romantis dengan Nur Kholid.
Ia pernah menulis, "Aku sudah jatuh cinta dengan suara lembutnya. Jatuh cinta dengan senyum tulusnya. Dia memang tidak sempurna, tapi dia insya Allah yang terbaik. Dia mempunyai kesabaran yang luar biasa untuk bersama wanita pemarah seperti aku."
Namun, nasib berkata lain. Tepat di hari pernikahannya, Rika harus kembali ke pangkuan Sang Khalik.
"Orang tua sayang dengan Mba Rika, tapi Allah lebih sayang sama kamu, Mba. Ternyata sungkeman hari ini adalah pelukan dan ciuman terakhir untuk orang tua kamu," tulis Tasya, petugas wedding organizer, dalam sebuah unggahan di TikTok.
Kejadian serupa pernah terjadi pada Februari lalu, saat pengantin bernama Felliyani meninggal di hari pernikahannya.
Dalam sebuah video yang viral, pengunggah menuliskan, "Seharusnya hari ini hari yang paling bahagia buat adikku Felliyani, tapi ternyata takdir berkata lain."
Sang pengantin wanita masih sempat menjalani pesta di pagi hari, namun meninggal dunia pada malam hari setelah dilarikan ke rumah sakit.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
