"Mulai beroperasi pada 4 Oktober 2023. Universitas Brawijaya menganut green concept melalui penyediaan berbagai fasilitas penunjang yang ramah lingkungan. Salah satunya melalui transportasi ramah lingkungan dengan armada Beam di lingkungan kampusnya," katanya.
Di sisi lain, Manager Beam Mobility Indonesia Devraj Sathivelu menyatakan, kerjasama dengan UB menjadi sebuah kehormatan mendukung kolaborasi di bidang pendidikan.
Baca Juga:
Sosok Pencipta Fondasi Cakar Ayam, Profesor Asal Jawa Tengah
Apalagi penggunaan sepeda listrik juga memberikan stimulus, agar masyarakat bisa beralih ke transportasi yang lebih ramah lingkungan.
"Beam Mobility bukan sekadar sebuah layanan ride sharing sepeda listrik untuk mendukung mikro mobilitas masyarakat, hadirnya Beam di Universitas Brawijaya kami berharap seluruh civitas akademika dapat memulai gaya hidup baru yang lebih sustainable," jelas Devraj.
Devraj menyatakan, kerjasama antara pihaknya dengan UB menyediakan fasilitas bagi mahasiswa menjadi langkah nyata mendukung gerakan ramah lingkungan yang kini menjadi sorotan publik, salah satunya dengan mencegah pencemaran udara di area kampus.
Baca Juga:
PLN Beberkan Strategi Atasi Trilema Energi di Universitas Brawijaya
Mengingat Universitas Brawijaya juga menjadi perguruan tinggi dengan jumlah mahasiswa terbanyak di Indonesia.
"Hal ini tentu saja juga sejalan dengan salah satu tujuan utama dari Universitas Brawijaya untuk menciptakan lingkungan civitas akademika ini menjadi sebuah green campus di Indonesia," ungkapnya.
Nantinya pihaknya menyediakan satu jenis armada yang dihadirkan di Universitas Brawijaya, yaitu Beam Rover.