Mahasiswi asal Surabaya ini mengaku juga menemui sejumlah kendala.
Dia kerap sulit membagi waktu di berbagai tanggung jawab yang dimiliki. Apalagi, ia juga mengambil program fast track jenjang Magister Program Studi Matematika saat sedang menempuh semester akhir sarjana.
Namun, rintangan tersebut justru membuat dia bersemangat. Dalam mengatur kesibukannya, ia selalu mengutamakan hal yang menjadi prioritas.
“Sebenarnya sesimpel mengatur prioritas mana yang perlu dikerjakan lebih dulu, tentukan pekerjaan yang jika dilakukan duluan bisa memudahkan pekerjaan lainnya,” saran dia.
Ke depan, Qonita berencana menyelesaikan kuliah magisternya lebih dulu sebelum berkecimpung di dunia praktisi.
Ia juga berpesan kepada mahasiswa ITS untuk terus semangat dan memaksimalkan kesempatan belajar selama menjadi mahasiswa.
“Jangan sia-siakan kesempatan untuk berkarya di bidang yang kita minati, bisa jadi kemudahan itu muncul dari berbagai amanah yang kita emban saat menjadi mahasiswa,” tutup Qonita.
Baca Juga:
Sinergi Kemensos dan ITS Tingkatkan Mutu Garam Spa Kusamba
[Redaktur: Zahara Sitio]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.