WahanaNews.co, Tangerang - Trade Expo Indonesia (TEI) ke-38 menghadirkan Seminar “Pemanfaatan
Sektor Animasi, Komik, dan Gim (ACG) pada Industri Nasional dalam Upaya Peningkatan Ekspor Nonmigas”. Seminar berlangsung , Kamis (19/10), di Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai (BSD), Kabupaten Tangerang, Banten.
ACG merupakan salah satu subsektor ekonomi kreatif yang menjadi alternatif sumber devisa negara.
Seminar kali ini menghadirkan narasumber Vice President Licensing & Merchandising Bumilangit Entertainment yang menjelaskan kerja sama lisensi dan pengadaan produk yang dilakukan Bumilangit dengan berbagai pihak, serta Sekretaris Jenderal Asosiasi Industri Animasi Indonesia (AINAKI) Eka Chandra yang memaparkan potensi subsektor animasi menembus pasar global.
Baca Juga:
Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kemendag: Pada 2025, Ekspor Perlu Tumbuh 7-10 Persen
Bertindak sebagai moderator yaitu Sekretaris Jenderal Asosiasi Komik Indonesia (AKSI) Rizqi R. Mosmarth.
Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Miftah Farid menyampaikan, subsektor ACG ini
memiliki potensi yang cukup besar dalam menggerakkan ekonomi nasional khususnya dalam mendorong peningkatan ekspor jasa.
“Ketiga subsektor industri kreatif tersebut dapat berjalan secara bersama-sama sehingga dapat
memberikan kontribusi dalam suatu ekosistem yang saling terkait dimana hilir yang akan kita capai adalah terciptanya produk kekayaan intelektual (intellectual property/IP) lokal yang bisa mendunia,”
jelas Miftah.
Miftah juga menegaskan, kolaborasi antara pemilik IP di sektor ACG dengan industri lain seperti industri fesyen, makanan, dan minuman dapat memberikan nilai tambah hingga tiga kali lipat sehingga dapat memberikan keuntungan lebih besar.
Baca Juga:
Cumi Beku dan Produk Rumput Laut Indonesia Jadi Primadona di Pameran Boga Bahari Korea Selatan
“Kekayaan intelektual merupakan aset dalam pengembangan sektor ACG untuk bisa ekspor dan akan menghasilkan pendapatan yang berkelanjutan. Hal ini dikarenakan kekayaan intelektual akan
memberikan efek berganda kepada sektor lainnya,” urai Miftah.
[Redaktur: Tumpal Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.